GenPI.co Jatim - Mengirim ucapan Idulfitri sudah menjadi tradisi. Perkembangannya sebuah ucapan juga sudah semakin modern. Jika dahulu berkirim kartu melalui Kantor Pos kini berubah melalui dunia digital yang semakin canggih.
Executive General Manager Pos Indonesia Malang Achmad Ridwon mengatakan, berkirim kartu ucapan termasuk Hari Raya Idulfitri memiliki karakter yang romantis, dan itu sudah terjadi sekitar 10 tahun yang lalu.
Kurir yang mengirimkan kartu ucapan tersebut tidak pernah berhenti menyampaikan pesan yang dititipkan oleh pengirim yang ada di Kota Malang.
“Dahulu sekitar 10 tahun yang lalu di Kantor Pos Indonesia Malang pada saat masuk Bulan Ramadan selalu sibuk untuk mengirimkan kartu ucapan. Baik ucapan Idulfitri maupun ucapan Natal,” ucap Ridwon saat dijumpai GenPI.co Jatim, Minggu (1/5).
Namun, karena perkembangan zaman yang semakin canggih berkirim kartu ucapan menuju sanak saudara yang berada di luar Kota Malang kini telah pudar.
Masyarakat saat ini lebih menggemari hal yang bersifat cepat karena adanya fitur yang diberikan ponsel pintar yang bisa mengirimkan kartu ucapan secara langsung.
“Semakin berkembangnya zaman kartu ucapan itu berubah menjadi parcel. Kurir tak lagi menggunakan mengirimkan kartu ucapan. Semakin habis surat yang dikirim untuk pribadi. Banyak untuk kepentingan pekerjaan misalnya,” imbuhnya.
Meskipun demikian, dia tak memungkiri jasa pengiriman melalui Kantor Pos Malang selalu ada saja yang membutuhkan. Apalagi, banyak dari masyarakat yang menggunakan jasa kurir untuk jual-beli secara daring.
“Kami tiap hari menghadapi lonjakan khususnya untuk kiriman online dari pebisnis online, dan pendistribusian kami juga sekarang banyak yang berbentuk parcel. Jadi kami transformasi ke arah sana dan layanan juga terdigitalisasi,” katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News