Mengenal Celebral Pasky, Gangguan Syaraf Pada 2 Balita di Kediri

17 April 2021 20:00

Jatim.GenPI.co - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di tengah kunjungan memastikan layanan Home Care Peduli ke RSUD Gambiran, menyempatkan menengok 2 pasien terapi celebral pasky. 

Bagas (3) dan Rendi (2), warga Kelurahan Pakunden, Kota Kediri telah 3 tahun menjalani terapi di Instalasi Rehab Medik dan diterapi RSUD Gambiran. 

BACA JUGA: Bolehkah Penderita Parkinson Vaksin, Simak Penjelasan Ahli

Dokter Fundhi Krisna yang menangani kedua anak dari pasangan Maryanto dan Suryani itu mengatakan pemberian terapi ini untuk merangsang syaraf-syarafnya.

Celebral pasky merupakan gangguan syara yang memang sering terjadi pada anak baru lahir. 

Mengutip dari website RS Orthopedi & Traumatologi (RSOT), kebanyakan ini terjadi pada daerah tertentu yang kurang edukasi atau tingkat risiko kelahirannya tinggi. 

Dokter RSOT dr Nita Kurniawati mengatakan, gangguan ini terjadi pada anak usia baru lahir hingga 2 tahun. Selepas itu jarang ditemui. 

Belum ada penelitian pasti terkait penyebab anak terkena gangguann celebral pasky. Namun sejumlah ahli menyebut karena terjadinya infeksi pada ibu mengandung. 

“Bisa juga karena proses persalinan yang berisiko. Bayi yang terlalu lama dalam kandungan dan ketika lahir dalam kondisi biru, atau kurang oksigen, itu juga bisa jadi celebral pasky nantinya," kata Nita. 

Ciri-ciri anak terkena gangguan syaraf cukup terlihat saat tmbuh kembang. Salah satunya gerakan menghentak atau biasanya mengalami gangguan gerak atau otot. 

Misalnya tidak bisa menulis atau gagal mengambil sesuatu barang. 

BACA JUGA: Tips Puasa Bagi Penderita Diabetes, Harus Tahu Kondisi Sendiri

Nita pun menyarankan ibu hamil untuk menjaga selama proses kehamilan. seperti asupan gizi, hindari infeksi, tidak mengkonsumsi sembarang obat, dan vaksin ibu hamil. 

"Semua itu penting untuk memastikan anak terlahir dalam kondisi normal dan tumbuh kembangnya juga baik," tegasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM