4 Tips Sukses Mendirikan Coffee Shop, Cocok untuk yang Baru Memulai

06 September 2022 17:00

GenPI.co Jatim - Beberapa orang mengidamkan untuk memiliki bisnis coffee shop sendiri. Namun, kebanyakan orang bingung harus memulainya dari mana.

Pemilik Baccani Indonesia Coffee, Kevin Pradana dalam webinar yang digelar Kementerian Ekonomi Kreatif Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Airlangga atau BEM Unair membagikan tips membangun bisnis kedai kopi kekinian.

Berikut ini tips sukses mendirikan Coffee Shop ala Kevin Pradana.

1. Mengenal Tahapan Pembuatan Kopi

BACA JUGA:  Bisnis Thrifting Masih jadi Tren di Malang, bak Mencari Emas

Kevin menyebut, penting untuk pemilik Coffee Shop mengetahui dasar-dasar tentang membuat kopi. Terutama mengenali rasa biji kopi. “Pengetahuan mengenai rasa biji kopi akan mempermudah inovasi menu," ujarnya mengutip laman resmi Unair, Selasa (6/9).

Dia menyampaikan, ada tiga jenis kopi yang umum digunakan di kafe yang ada di Surabaya. Pertama, Robusta yang berasa pahit, Arabika cenderung masam dan terakhir house-blend dengan cita rasa kombinasi dari beberapa biji kopi.

BACA JUGA:  Wow! Bisnis Ikan Menggiurkan, Omset Bisa Tembus Rp 700 Juta

Menurutnya, biji kopi yang telah dipanen, kemudian dipilah untuk disangrai. Aroma dan rasa biji kopi akan berubah sesuai dengan suhu yang dipakai saat menyangrai. Pada proses menyangrai ini, cita rasa kekhasan kopi akan keluar.

2. Mengenal Pasar

Selain itu, kata dia, fokus pengembangan rasa sesuai keinginan pasar juga dibutuhkan saat mendirikan Coffee Shop.

BACA JUGA:  Crazy Rich Surabaya Bagi 7 Tips Bisnis Hasilkan Cuan

“Dengan mengetahui minat kopi, maka kita dapat menambahkan campuran seperti susu, karamel, bubuk rasa, untuk menyesuaikan rasa kopi dengan lidah target pelanggan,” katanya.

3. Membuat Konsep Tema Ruang Kafe

Syarat lainnya yang perlu dipertimbangkan saat mendirikan kedai kopi adalah konsepnya.

Kebanyakan pelanggan akan memilih kafe yang nyaman. “Selain itu akan sangat bagus bila karyawan komunikatif dan dapat menciptakan suasana yang nyaman bagi pelanggan,” ungkapnya.

4. Menentukan Arah Pengembangan Bisnis

Jangan lupa untuk memikirkan pengembangan bisnis. Kevin menyampaikan, juga harus menentukan langkah ke depan setelah bisnisnya berjalan lancar.

“Contohnya bisa melakukan ekspansi, membuat cabang dengan brand baru, menawarkan kemitraan atau franchise,” sebutnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM