Senyawa Kimia Pada Gas Air Mata, Pakar ITS: Bisa mematikan

03 Oktober 2022 10:00

GenPI.co Jatim - Kepala Departemen Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Freddy Kurniawan menyebut, gas air mata mengandung sejumlah senyawa kimia yang berdampak pada kesehatan seseorang.

Dia menyebut, senyawa kimia yang ada di dalam gas air mata di antaranya, klorobenzalmalononitril, kloroasetfenon, dan dibenzoazepin.

"Menyebabkan iritasi pada membran mukosa di mata, hidung, paru paru," terangnya kepada GenPI.co Jatim, Senin (3/10).

BACA JUGA:  3 Obat Alami Sebagai Pertolongan Pertama Sakit Gigi, Silakan Coba

Tak hanya itu saja, gas air mata ada juga yang mengandung capsicum dan oleo resin.

"Kalau ke kulit bisa iritasi ringan hingga berat," lanjutnya.

BACA JUGA:  Pesan Dokter, Anak di Bawah 1 Tahun Tak Disarankan Berenang, Orangtua Perhatikan

Lanjutnya, penggunaan gas air mata secara besar-besaran, terutama pada area penuh sesak manusia mampu menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.

"Bisa mematikan kalau terpapar dalam jumlah besar," ungkapnya.

BACA JUGA:  Dampak Gas Air Mata Pada Tubuh Manusia, Timbulkan Rasa Perih

Melihat dampaknya yang begitu besar bagi kesehatan, Freedy mengaku, tak setuju jika gas air digunakan untuk menangani keributan suporter di dalam stadion.

"Kalau saya tidak cocok gas air mata digunakan untuk menghadapi masa suporter sepak bola," jelasnya.

Soal penggunaan gas air mata, Freedy mengungkapkan, hal itu bisa digunakan asalkan di ruang terbuka. Sehingga, kerumunan bisa langsung mencari titik aman dan tak berdesak-desakan.

"Kalau dalam stadion, terus orang tidak bisa lari ke ruang yang fresh maka berbahaya," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM