GenPI.co Jatim - Bagi sebagian orang mengonsumsi makanan dan minuman kemasan menjadi pilihan karena sejumlah alasan, seperti kepraktisan, harga terjangkau, dan enak.
Namun tahukah kamu, dua hal tersebut tidaklah cukup. Sebelum membeli makanan dan minuman kemasan, setidaknya juga perlu memperhatikan takaran gizi yang ada di dalamnya.
Pengawas Farmasi Makanan Ahli Muda Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Meliza Suhartatik mengatakan, masyarakat harus cermat membaca takaran gizi dalam label informasi nilai gizi.
Di dalam tabel takaran gizi itu berisi informasi kandungan batasan gula, garam, dan lemak.
Pada tabel takaran gizi itu menurutnya ada tiga hal yang perlu dicermati.
Jumlah takaran dalam sajian per kemasan untuk satu kali konsumsi dengan batas wajar.
Masyarakat diimbau tidak mengonsumsi makanan kemasan dalam jumlah banyak secara langsung.
Sebelum mengonsumsi makanan kemasan, hendaknya membaca jumlah kalori dalam satu takaran saji yang sesuai kebutuhan tubuh.
Misalnya, jika satu kemasan takaran 250 ml terdapat energi total 120 kkal, maka jika mengonsumsi sampai 500 ml, energi total juga dua kali lipat.
Meskipun makanan kemasan, memperhatikan kandungan gizi juga perlu. Meliza menyarankan untuk memilih produk yang meningkatkan gizi berserta vitamin an mineralnya.
“Harapannya masyarakat dapat bijak memilih produk dengan logo 'Pilihan Lebih Sehat' dan mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar,” kata Meliza. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News