Jatim.GenPI.co - Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya mencatat, jumlah sampah masker dalam tiga bulan terakhir bisa mencapai 863.15 kilogram per bulannya.
Plt DKRTH Kota Surabaya, Anna Fajriatin meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah masker sembarangan.
BACA JUGA: Surabaya Tertimbun Limbah Masker, Jumlahnya Bikin Syok
Permintaan itu bukan tanpa alasan, sebab selama ini Anna mengaku banyak menemukan sampah masker yang dibuang disembarang tempat.
Bahkan tidak sedikit yang dibuang di saluran air. Tim kebersihan sering menemukannya sampah masker di saluran pembuangan. .
Pun demikian, Anna mengimbau masyarakat yang akan membuang maskernya di tempat sampah untuk merobek terlebihdahulu.
"Harapan kami pada saat akan membuang masker, maskernya sudah disobek terlebih dahulu," katanya.
Dengan merobeknya, mencegah disalahgunakannya masker bekas pakai oleh oknum tidak bertanggung jawab.
"Biar tidak dimanfaatkan disalahgunakan oleh pihak lain," tegasnya.
BACA JUGA: Relawan Surabaya Memanggil Girang, Senang Bukan Kepalang
Sebelumnya, Sampah masker kata Anna berkontribusi lebih banyak ketimbang sampak spesifik lain, seperti sampah baterai bekas, sampah kaleng semprotan bekas dan sampah lampu serta elektro bekas.
"Sampah masker menyumbangkan 43,85 persen. Lebih banyak dari sampah spesifik lainnya," ungkapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News