Khusus Suami, Jangan Asal Begituan, Perhatikan Istri

24 September 2021 11:00

Jatim.GenPI.co - Nafsu memburu dari suami untuk mengajak istri begituan memang hal wajar pada sebuah rumah tangga. Namun khusus suami perlu diperhatikan juga beberapa hal.

Seperti kesehatan istri, jadi bukannya nikmat bergoyang di atas ranjang yang diinginkan justru rasa sakit dari istri yang dirasakan.

Nah, lantas kapan baiknya suami mengerem hasrat begituan dengan istri. Simak beberapa hal berikut ini.

BACA JUGA:  Dokter Boyke Ungkap Rahasia Penting yang Bikin Istri Ampun-ampun

1. Sebelum melakukan pap smear

Pap smear adalah salah satu tes penting yang dianjurkan bagi wanita untuk mendeteksi kanker serviks secara dini.

BACA JUGA:  Jangan Asal, Ketahui Karakter Warna Sebelum Mendekor Kamar Anak

Selama tes ini, dokter akan memasukkan alat yang disebut spekulum ke alat kelamin wanita.

Alat tersebut berfungsi melebarkan alat kelamin wanita agar dokter bisa melihat leher rahim atau serviks dengan jelas.

BACA JUGA:  Tak Hanya Enak, Kentang Punya Segudang Manfaat, Simak

Selanjutnya, dokter mengambil sampel sel-sel serviks dengan alat yang disebut spatula.

Agar hasil pap smear akurat biasanya dokter akan meminta tidak melakukan hubungan suami istri, menggunakan produk spermisida atau melakukan douching sehari sebelum prosedur.

Pasalnya, bahan kimia dalam spermisida dan produk douching atau sperma asli bisa membuat hasil pap smear kurang sensitif dan akurat.

Bisa-bisa hasil tes yang ternyata positif menjadi tersamarkan dan justru cenderung negatif.

2. Alat kelamin wanita nyeri dan perdarahan

Meski tamu bulanan kerap datang, tetapi sebagian wanita bisa mengalami perdarahan di luar jadwal haid.

Saat ini terjadi, menandakan adanya masalah tertentu di tubuh.

Salah satu kondisi yang membuat perdarahan di luar haid adalah kelainan leher rahim.

Maka dari itu, ketika masalah tersebut terjadi maka ini bukan waktu yang tepat untuk berhubungan suami istri. Apalagi sering merasakan sakit selama atau sehabis berhubungan.

Lebih baik konsultasikan dahulu ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya. Kemudian tanyakan pada dokter kapan berhubungan suami istri diperbolehkan.

3. Saat memiliki infeksi alat kelamin wanita

Infeksi pada alat kelamin wanita biasanya membuat keputihan yang berbau busuk.

Tak hanya itu, gejala lain seperti gatal, rasa panas serta terbakar, dan juga nyeri panggul juga biasanya kamu rasakan.

Jika gejala itu muncul, maka itu bukan waktu yang tepat untuk berhubungan suami istri.

Berhubungan saat kamu memiliki infeksi tak hanya menyakitkan, tapi juga dapat membuat kuman penyakit menyebar ke organ lainnya seperti panggul.

Jika sudah menyebar, infeksi menjadi lebih sulit untuk ditangani. Apalagi jika ternyata infeksi yang dimiliki termasuk menular.

Bukan hanya kamu yang merasakan efeknya, tetapi juga pasangan. (Hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM