Diabetes Mellitus Bisa Saja Pada Usia Muda, Kenali Ciri-cirinya

18 November 2021 19:30

GenPI.co Jatim - Anak muda bukan berarti aman dari diabetes mellitus (DM). Beberapa tahun terakhir anak mudah juga terditeksi diabetes.

Dokter spesialis penyakit dalam RSI Ahmad Yani, dr Libriansyah menyebut, banyaknya anak muda yang rutin melakukan cek medis kemudian terditeksi diabetes militus.

"Biasanya DM tipe 2 itu tua-tua, tetapi sekarang mulai banyak yang muda. Deteksi diabetes dilakukan usia muda lebih banyak karena kesadaran tes tinggi," kata dokter Libriansyah, Kamis (18/11).

BACA JUGA:  Berikut Tanda dan Cara Mencegah Diabetes Militus dari Pakar Unair

Ia menyebut, diabetes pada anak muda ini dengan istilah coca-colanisasi. Menurutnya, diabetes pada anak muda ini karena konsumsi makanan instan, rendah serat dan tinggi kalori.

Selain pola hidup dengan minim bergerak dan tingkat stres yang tinggi juga bisa memicu diabetes mellitus.

BACA JUGA:  Daftar Jus Buah yang Aman untuk Penderita Diabetes

Libriansyah menyarankan anak-anak muda untuk lebih peduli pada konsumsi sehari-harinya.

"Sebenarnya boba itu gak berbahaya karena bukan gula, tapi (bahan campuran) minumannya itu. Jadi bisa diminum menggunakan susu plain, atau tidak menggunakan gula," jelasnya.

BACA JUGA:  Dokter Sarankan Cek Urin Saat Terindikasi Diabetes

Diabetes mellitus ini memiliki 3 gejala klasik yakni polidipsia, poliuri, dan polifagi.

Ia menerangkan, polidipsia yakni adanya rasa haus terus menerus yang membuat seseorang akan banyak minum.

"Poliuri itu ingin kencing terus. Patokannya kencing lebih dari 2 kali malam hari dan mengganggu tidur. Itu harus waspada," jelasnya.

Sedangkan polifagi, yakni kondisi pasien yang lupa akan rasa kenyang dan membuatanya terus merasa lapar.

Hal itu terjadi dikarenakan gangguan pada metabolisme, seperti karbohidrat, protein, dan lemak sehingga meningkatkan gula darah.

Ketika gejala-gejala tersebut suah dirasakan, kemungkinan sudah lama terserang diabetes melitus bisa saja terjadi.

"Tapi dia tak merasakan. Diagnosis diabetes itu, kalau sudah didiagnosis, teorinya sudah ada 50 persen dari fungsi sel beta pankreas yang menghasilkan insulin itu terjadi kerusakan," terangnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM