GenPI.co Jatim - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya melakukan ramcheck pada angkutan umum bus di Terminal Bungurasih dan Tambak Osowilangun (TOW).
Pengecekan tersebut dilakukan dalam rangka menjelang libur panjang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.
Hasilnya, setiap hari setidaknya ada 8 unit bus yang tidak laik jalan.
Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyudrajad memastikan bahwa bus yang tak laik jalan tersebut diberhentikan dan dilarangn mengangkut penumpang.
"Kami mengimbau masyarakat agar lebih teliti sebelum naik bus dan melihat stiker kelaikan jalan bus pada kaca sisi depannya," ujarnya, Senin (20/12).
Pihaknya menyebut, terus meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam menggunakan alat transportasi.
"Tentu akan kami cek. Kami pastikan setelah bus keluar dari terminal kami tidak ada kendala dan safe bagi penggunanya," kata Irvan.
Pengecekan dilakukan dengan melihat dari segi kartu pengawasan trayek dan administratif smart card.
Armada bus diharuskan memenuhi sejumlah syarat seperti, fungsi lampu kendaraan, wiper, kaca, rem, kondisi ban dan masih banyak lainnya.
Kelengkapan lainnya di antaranya perlengkapan darurat, seperti kotak P3K, apar, dan lain sebagainya juga harus dipenuhi perusahaan otobus.
"Kalau tidak memenuhi syarat-syarat tersebut maka tidak bisa keluar dari terminal, tidak boleh mengangkut penumpang dari terminal. Karena bus akan kami tempeli stiker khusus laik jalan," kata Irvan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News