Tak Mau Omicron Masuk Surabaya, Pemkot Siapkan Karantina

23 Desember 2021 17:00

GenPI.co Jatim - Upaya antisipasi penyebaran omicron terus dilakukan Pemkot Surabaya.

Sejauh ini, varian baru Covid-19 itu masih belum terdeteksi penyebarannya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengaku telah menyiapkan tempat karantina bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan wisatawan asing.

BACA JUGA:  IDI Jatim Beri Pesan Soal Omicron, ini Katanya

Kebijakan tersebut berlaku juga bagi PMI dan wisatwan asing yang akan keluar wilayah Surabaya menuju lokasi tujuan masing-masing.

"Harus karantina, jadi harus ada di perbatasan. Kalau ada dari luar negeri (warga asing atau PMI) kami (lakukan) karantina," kata Feni sapaan akrabnya, Kamis (23/12).

BACA JUGA:  Omicron Masuk Indonesia, Bagaimana dengan Jawa Timur?

Pihaknya memastikan, rumah sakit dan rumah sakit darurat Covid-19 telah siap.

Dia menyebut, seluruh rumah sakit dalam keadaan status waspada terhadap virus Covid-19 varian Omicron.

BACA JUGA:  Dosen UB Bagi Kisah Lindungi Keluarga dari Omicron, Simak

"Rumah sakit itu semuanya waspada dan kami siap, tapi mudah-mudahan tidak terisi," kata dia.

Selain itu langkah lainnya, yakni dengan melaksanakan tracing. Dinkes Surabaya akan menggelar tes swab 10 persen di lingkungan instansi negeri dan kantor swasta.

"Minimal 10 persen dari institusi harus kami tes, jadi memang kami mencari ada yang positif atau tidak," ujarnya.

Feni juga meminta kepada seluruh masyarakat di Kota Surabaya agar tetap menaati protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

"Tetap kami perketat penerapan protokol kesehatan, kemudian kita juga melakukan tracing," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM