GenPI.co Jatim - PDIP Lumajang angkat bicara terkait penurunan puluhan baliho Puan Maharani di lokasi sekitar wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru.
Ketua DPC PDIP Lumajang, Solikin mengaku pemasangan baliho tersebut tanpa seizin pihaknya.
"Tidak apa-apa dicopot, wong, pemasangannya tidak konfirmasi kepada kami," ucapnya Kamis, (23/12).
Solikin menyebut, pemasangan baliho tersebut tidak ada kaitannya dengan DPC PDIP Lumajang.
Dirinya selaku ketua PDIP Lumajang juga tidak mendapat laporan terkait pemasangan baliho Puan Maharani sebanyak di lokasi terdampak.
"Mbak Puan datang ke Pronojiwo dan Candipuro, ya, kami sambut, tetapi dari saya, tidak ada intruksi pemasangan baliho," tuturnya.
Pihaknya mengungkapkan, selama Puan berada di Lumajang hanya sebatas mendirikan posko-posko bantuan. Ini sebagai bentuk kepedulian partai kepada korban terdampak.
"Ada tiga posko bantuan yang kita dirikan. Adanya pemasangan baliho bukan dari DPC PDIP Lumajang, melainkan sukarelawan dan tidak ada izin ke kami maupun pihak lain," katanya.
Sebelumnya, Satpol PP Lumajang telah menurunkan baliho Puan Maharani di lokasi sekitar erupsi Gunung Semeru. (jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News