GenPI.co Jatim - Pemprov Jawa Timur terus mematangkan kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Sejumlah lokasi karantina telah dipersiapkan bersama forkompimda.
"Pemprov Jatim menyiapkan tempat karantina bagi PMI di Gedung BPWS Bangkalan dan Asrama Marinir Surabaya," kata Plh Sekda Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono, Rabu (29/12).
Tidak hanya itu, Polda Jawa Timur juga mempersiapkan tempat isolasi atau karantina di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya dengan kapasitas 964 tempat tidur.
Kemudian juga ada LPMP Ketintang dengan jumlah kapasitas 160 bed dan Balai Diklat Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur dengan total 132 bed.
Heru juga menyebut bahwa Palang Merah Indonesia (PMI) telah mempersipakan 6 hotel berkapasitas 560 tempat tidur.
Sedangkan pelaku perjalanan yang bukan masuk golongan pekerja migran disediakan 27 hotel, sejumlah 1.299 tempat tidur. Mereka akan menjalani isolasi dengan biaya mandiri.
"Biaya ditanggung pribadi selama 14 hari dan tetap di bawah pengawasan Satgas Covid-19," terangnya.
Dia memperkirakan jumlah kedatangan PMI per harinya bisa mencapai 300 orang melalui Bandara Juanda.
Mayjen TNI Nurchahyanto berharap, penanganan bagi para PMI bisa berjalan sebaik mungkin.
"Saya harap seluruh pihak bekerja dengan baik untuk mencegah virus varian baru masuk ke Indonesia khususnya Jatim," ujarnya.
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta menjamin seluruh kebutuham PMI akan dipersiapkan secara maksimal.
"Kami sudah susun alur kedatangan PMI mulai pemeriksaan di bandara hingga proses menuju lokasi karantina," terangnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News