Surabaya Punya Ratusan Sumur Air untuk Kebakaran, Tenang Jadinya!

05 Januari 2022 17:00

GenPI.co Jatim - Respon tanggap dan cepat dibutuhkan dalam penanganan kebakaran. Kejadian bisa muncul kapan saja. Pemkot Surabaya terus memperbanyak fasilitas tampungan air. 

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya mencatatkan, hingga tahun 2022 ini sudah ada 384 sumur tampung air dari PDAM.

Sumur tampung air tersebut bermanfaat untuk menyuplai saat mobil pemadam kebakaran. 

BACA JUGA:  Kronologi Kebakaran Pasar Kembang Surabaya

"Air ini (yang ditampung di sumur) akan diambil, ketika terjadi kebakaran dilokasi tertentu," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Surabaya, Dedik Irianto, Rabu (5/1).

Lokasi sumur tampung air tersebut berada di tepi jalan, sehingga memudahkan tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan mengambilnya saat dibutuhkan. 

BACA JUGA:  Musim Kemarau Tiba, Kebakaran Bisa Terjadi, ini Spot Potensialnya

Setiap sumur tersebut memiliki kapasitas beragam, mulai dari 3-10 liter. Disesuaikan dengan kendaraan damkar dalam mengangkut air.

"Unit PMK ada yang bisa menampung 10 ribu liter," ujarnya. 

BACA JUGA:  Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran di Surabaya

Dedik menjelaskan, untuk bisa mengambil air tersebut pihaknya harus mengkomunikasikan terlebih dahulu dengan PDAM. Karena air yang diambil harus kembali terisi dalam kurun waktu beberapa menit dengan debit air yang besar.

"Ketika air dalam sumur sudah diambil, dalam kurun waktu dua menit sumur tersebut harus sudah terisi kembali. Sehingga bisa diambil unit PMK yang lainnya," jelasnya.

Pihaknya mengaku pembangunan sumur tampung air tersebut tidak bisa sembarangan. Harus ada kajian yang dilakukan. "Jarak pembangunan sumur itu harus satu kilometer dari sumur lainnya," terangnya.

Dedik menambahkan, sumur yang tersebar di ratusan titik memberi kemudahan bagi petugas untuk melakukan isi ulang pasokan air yang ada di unit tempur.

"Agar upaya penyelamatan kejadian kebakaran bisa ditangani dengan cepat," tegasnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM