GenPI.co Jatim - Polda Jawa Timur terus melakukan penyisiran untuk memburu penendang sesajen di kawasan terdampak erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebut tim yang telah dibentuk oleh Polda Jawa Timur melakukan upaya penyisiran hingga ke Lombok Timur.
Tim tersebut juga telah melakukan koordinasi dengan pihak Polda NTB.
"Dalam kasus ini tim melakukan pencarian keberadaan yang bersangkutan, kami menurunkan tim kesana," kata Gatot, Selasa (11/1).
"Lokasi yang kami cari tidak hanya di NTB tapi juga lokasi-lokasi lain, tapi enggak bisa kami sebutkan, karena memang teknis," ujarnya.
Gatot mengungkapkan, identitas terduga pelaku saat ini sudah dikantongi.
Namun pihaknya masih belum bersedia memaparkan secara gamblang terkait identitas yang telah dikantongi itu.
"Identitas belum bisa kami sampaikan, meskipun nama sudah kami kantongi," pungkas Gatot.
Untuk diketahui, polemik penendangan dan pembuangan sesajen di kawasan terdapak erupsi Gunung Semeru, menjadi ramai diperbincangkan setelah viralnya video yang memperlihatkan salah seorang melakukan tindakan tersebut di sosial media.
Sementara itu Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menyebut bahwa terduga pelaki penendangan sesajen bukan merupakan warga Lumajang.
"Itu orang luar, bukan warga Lumajang" kata Thoriq, Minggu (9/1). (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News