GenPI.co Jatim - Warga Surabaya yang terjangkit virus Covid-19 varian Omicron silih berganti.
Setelah pada tanggal 13 Januari 2022 dinyatakan sembuh, sehari kemudian Institue of Tropical Desease (ITD) Unair menyatakan empat orang positif Omicron lagi.
Hasil Whole Genome Sequence (WGS) ITD Unair yang keluar pada tanggal 14 Januari 2022 menyebut, sebanyak 4 orang lagi positif varian Omicron.
"Keempat orang tersebut sebelumnya melakukan perjalanan dari Jakarta," ungkap Wali Kota Surbaya Eri Cahyadi melalui keterangan tertulis, Minggu (16/1).
Dia menyebut, empat orang warga Surabaya itu saat ini sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan dalam kondisi baik.
Diharapakan pasien-pasien tersebut bisa segera pulih secepatnya. "CT Value nya tinggi lalu mereka dalam keadaan sehat atau pasien OTG (Orang Tanpa Gejala)," jelasnya.
"Mereka (pasien) ada kegiatan di Jakarta dan beberapa hari tinggal di sana, tapi mereka tidak satu keluarga," terangnya.
Mantan Kepala Bappeko Surabaya itu juga meminta kepada seluruh warga kotanya yang baru saja datang dari luar kota agar segera melakukan tes Covid-19.
"InsyaAllah penanganan itu adalah imun alami kita dan tetap menjaga protokol kesehatan, FainsyaAllah kalau itu dijalankan maka bisa terhindar," ujarnya.
Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya telah melakukan tracing kepada kerabat dan tetangga para pasien. Hasil tracing menyatakan mereka tak terpapar varian Omicron.
Berdasarkan data website lawancovid-19.surabaya.go.id per 11 Januari 2022, jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Surabaya sebanyak 7 pasien. Warga diminta untuk tetap patuh pada protokol kesehatan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News