GenPI.co Jatim - Rumah Bupati Jember Hendy Siswanto terendam banjir, Senin (17/1) malam.
Luapan Sungai Kalijompo membuat rumah Bupati Hendy dan beberapa hunian milik warga lainnya di Kampung Ledok, Jember Kidul terendam.
Seluruh lantai satu rumah Bupati Hendy terendam banjir. Seluruh penghuninya terpaksa naik ke lantai dua.
Warga di Kampung Ledok lainnya mengungsi ke rumah saudara dan tetangga yang letaknya lebih tinggi.
"Banjir hampir terjadi di beberapa wilayah, khususnya Kecamatan Kaliwates, termasuk rumah saya juga terdampak. Ini memang banjir tahunan dan rumah saya juga selalu terendam banjir akibat luapan Sungai Kalijompo," ujar Hendy, Senin (17/1).
Dia menyebutkan, banjir yang terjadi di Kampung Ledok ini bukan karena banjir bandang. Melainkan karena tingginya curah hujan yang berada di lereng Pegunungan Argopuro.
"Banjir ini karena hujan deras, sehingga aliran Sungai Kalijompo dari Gunung Pasang atau lereng Pegunungan Argopuro meluap," ungkapnya.
Hendy memastikan akan segera melakukan pemetaa dari hulu ke hilir agar banjir tidak lagi terjadi di beberapa wilayah.
"Saya mengimbau kepada warga yang berada di bantaran Sungai Kalijompo untuk menjauh karena debit air cukup tinggi, sehingga dikhawatirkan air meluap dengan cepat ke permukiman," katanya.
Kepala BPBD Jember Sigit Akbari menyebutkan, ada beberapa sungai yang meluap, yakni aliran Sungai kawasan (Kelurahan) Jumerto dan sungai sekitar kawasan Jalan Bromo.
Debit air di Sungai kawasan (Kelurahan) Jumerto naik sekitar 2 meter.
"Sejauh ini ada enam titik lokasi banjir dari data Tim Reaksi Cepat BPBD Jember dan yang meluap di aliran Sungai Kalijompo dan kami juga memantau Sungai Semangir yang menyebabkan banjir bandang beberapa waktu lalu," katanya.
Data sementara yang disampaikan BPBD Jember, banjir menerjang dua kecamatan yakni Kaliwates dan Patrang dengan jumlah 45 rumah terdampak banjir. .
Sedikitnya 29 kepala keluarga (92 jiwa) di sekitar Kongsi Kalijompo, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi mengungsi di Lapangan Kalijompo. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News