BPOKK DPP Demokrat Beri Pesan Penting, Musda Bukan Adu Kekuatan

19 Januari 2022 22:00

GenPI.co Jatim - Musyawarah daerah (musda) Partai Demokrat di sejumlah daerah bukan menjadi ajang beradu kekuatan dan uang.

Musda merupakan sarana untuk menyampaikan ide dan gagasan dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang. Pesan tersebut disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (BPOKK) DPP Demokrat Herman Khaeron, Rabu (19/1).

Herman menyatakan, musda bukan persoalan meraih dukungan sebanyak-banyaknya. Namun dukungan dari pemilik suara harus tetap memenuhi syarat yang diatur dalam peraturan organisasi.

BACA JUGA:  Setelah Lansia, Sekarang ASN Kota Malang Disuntik Booster

“Selebihnya dapat meyakinkan DPP bahwa ketua DPD mampu memperbanyak pemilih demokrat di wilayahnya, sehingga menang dalam Pemilu dan Pilkada serentak 2024,” ujar Herman mengutip siaran pers yang diterima GenPI.co Jatim.

Lanjutnya, pada saat musda berlangsung, protokol kesehatan ketat wajib diterapkan. Seluruh peserta akan menjalani tes covid-19 dan dipastikan dalam kondisi sehat.

BACA JUGA:  Soto Cak Har Kebakaran, Tidak Ada Korban Jiwa

Hal ini dilakukan dengan harapan, musda dapat berjalan secara demokratis, tertib, aman, dan lancar.

“Musda adalah amanat AD/ART tahun 2020, dengan prinsip dasar pelaksanaan yang harus dipedomani seluruh kader adalah sebagai ajang konsolidasi, harmonisasi, dan rekonsiliasi,” kata Herman.

BACA JUGA:  Akbar Tanjung Instruksikan Kader Golkar Turun, ini Tujuannya

Herman menjelaskan, pelaksanaan musda kali ini tidak memilih ketua, melainkan mengusulkan bakal calon (bacalon), menetapkan elemen formatur, dan keputusan-keputusan lainnya.

“Kemudian sidang musda mengusulkan nama calon, maksimal tiga nama calon, dan sedikitnya satu calon ke Tim 3 DPP dalam hal ini ketua umum, sekretaris jenderal, dan ketua BPOKK untuk mengikuti tahap pascamusda,” tegas Herman.

“Kalau dulu yang menentukan ketua DPD adalah suara terbanyak, tetapi sekarang yang terpenting para calon memenuhi persyaratan calon, selebihnya akan mengikuti tahapan uji kelayakan dan kepatutan dengan materi pokok visi, misi, dan program kerja calon, sehingga menghasilkan pimpinan yang betul-betul kredibel dan berintegritas, serta dapat mengerakkan mesin partai di daerahnya masing-masing,” imbuh Herman.

Kegiatan musda Demokrat akan berlangsung di Jawa Barat pada 19 Januari 2022 dan Jawa Timur pada 20 Januari 2022.

Musda di dua provinsi itu akan dibuka langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bersama Sekjen Teuku Riefky Harsya secara virtual. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM