GenPI.co Jatim - Dalam beberapa hari terakhir kasus aktif penularan virus Covid-19 di Kota Malang kian melonjak.
Tercatat hingga Jumat (21/1) ada tambahan 29 orang posistif Covid-19 yang dirawat. Dengan begitu, totalnya kasus aktif mencapai 73 pasien.
Jumlah tersebut menempatkan Kota Malang sebagai kasus aktif Covid-19 terbanyak di Jawa Timur.
Lebih tinggi dibandingkan kasus aktif di Kota Surabaya yang hanya 40 orang, dan Kabupaten Malang yang 39 pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, tingginya kasus aktif di wilayahnya karena muncul dari beberapa klaster.
"Jadi ada di klaster keluarga kemudian yang kemarin klaster lembaga pendidikan. Yang lain biasa, jadi istilahnya ini kan dari kasus konfirmasi, dilakukan tracing, testing," katanya.
Selain itu, mobilitas warga Kota Malang yang cukup tinggi juga ditengarai menjadi pemicu lainnya.
Dia pun mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan.
Husnul juga meminta kepada masyarakat untuk tetap memperkuat kebijakan PPKM Mikro.
Kebijakan tersebut memungkinkan setiap RT dan RW bisa terus melakukan koordinasi serta tanggung jawab pada masing-masing wilayah. Terutama dalam penanganan Covid-19 di Kota Malang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News