GenPI.co Jatim - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang telah mengirimkan sedikitnya tiga sampel yang dicurigai sebagai varian Omicron.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif mengatakan, tiga sampel Whole Genome Sequencing (WGS) dari hasil tes swab PCR dikirim ke Universitas Airlangga (Unair) Jumat (17/1).
Sampel hasil tes PCR itu memiliki CT-Value berada dibawah angka 30.
"Tiga WGS itu berasal dari klaster keluarga di Kota Malang. Nanti saja (titik wilayah klaster keluarga), itu belum ada kok hasilnya," ujar dr Husnul, Minggu (23/1).
Saat ini, ketiga pasien sudah berada di bawah pengawasan Dinkes Kota Malang melalui puskesmas setempat.
Ketiganya, sudah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Husnul menegaskan, tiga sample yang dikirim ke Surabaya itu bukan rentetan dari kasus Omicron yang terjadi di Banjararum, Singosari, Kabupaten Malang.
Pihaknya masih akan menunggu sekitar 8-10 hari ke depan untuk memastikan hasil dari laboratorium milik Unair.
Dinkes Kota Malang, kata dia, terus memasifkan tes acak di sekolah hingga pengetatan pada PPKM Mikro menyusul meningkatnya pasien Covid-19.
"Swab Antigen acak di sekolah tracing ke masyarakat bakal kami gencarkan. Serta tidak menutup kemungkinan jika ada pasien bergejala berat akan dibawa ke RS," katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News