Khofifah Tiba-tiba Minta Masyarakat Legowo Tak Bisa Mudik

06 April 2021 15:30

Jatim.GenPI.co - Pemerintah sudah menetapkan larangan mudik pada Idulfitri 1442 Hijriah. 

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat legowo atas keputusan tersebut. 

BACA JUGA: Perhatian! Gubernur Imbau Masyarakat Jangan Mudik

"Semua harus melonggarkan hati untuk menjaga keselamatan bersama dan tolong kita mematuhinya," ujar Khofifah dalam keterangan resminya, Selasa (6/4).

Menurutnya, larangan mudik yang telah ditetapkan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19. 

Ia meminta masyarakat melakukan silaturahmi via daring saat lebaran nanti. "Saat ini masih masa pandemi. Sama seperti tahun lalu," tegasnya.  

Saat ini, kata dia, penyebaran Covid-19 perlahan sudah mulai melandai. Khofifah mengklaim, ini tidak bisa dilepaskan dari berbagai macam kebijakan pemerintah.  

Diantaranya, penerapan pemberlakuan sosial berskala besar (PSBB), pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro hingga proses vaksinasi.

"Tentu semua itu juga harus dengan peran aktif masyarakat menjaga protokol kesehatan," kata dia. 

Sebelumnya, pemerintah pusat berdasarkan hasil rapat tingkat menteri pada Jumat (26/3), secara resmi melarang mudik Lebaran 2021 yang dijadwalkan mulai 6 Mei 2021 hingga 17 Mei 2021.

BACA JUGA:Wawali Surabaya Himbau Warga Tidak Mudik Lebaran

Sebelum dan sesudah waktu tersebut, diimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pergerakan atau kegiatan-kegiatan ke luar daerah. Kecuali dalam keadaan yang sangat mendesak. 

Tak hanya itu, pemerintah juga telah memutuskan peniadaan libur panjang untuk perjalanan mudik Idul Fitri 1442 Hijriah/2021 Masehi agar program vaksinasi berjalan lancar. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM