Oknum Guru Lakukan Kekerasan, Eri Cahyadi: Tolong Jaga Anak Didik

31 Januari 2022 03:00

GenPI.co Jatim - Dugaan kasus kekerasan yang dilakukan seorang oknum guru kepada salah satu siswa di SMPN 49 Surabaya, menjadi sorotan Wali Kota Eri Cahyadi.

Menurut Eri, setiap guru punya tanggungjawab memberikan rasa aman kepada seluruh siswa saat masa pembelajaran berlangsung.

Tak ayal, dirinya merasa kaget dan kecewa begitu mengetahui adanya seorang oknum guru yang dengan tega melakukan tindakan kekerasan kepada anak didiknya.

BACA JUGA:  Manuver Pemkot Batu Cegah Omicron Mantul

"Guru ini adalah orang tua maka otomatis ngemonge (membimbingnya) harus dengan kasih sayang," jelas Eri, Minggu (30/1).

Terkait sanksi, mantan Kepala Bappeko Surabaya ini menyebut, oknum guru itu akan menjalani pemeriksaan terlebih dahulu oleh Inspektorat Kota Surabaya.

BACA JUGA:  TBC di Kota Malang Menghantui Saat Pandemi Covid-19, Waspada!

"Yaopo engkong dilakoni bareng (bagaimana nanti, kita lewati bersama)," jelasnya.

Sementara itu, Eri menjelaskan, oknum guru tersebut telah mengajukan permohonan maaf atas tindakan yang dilakukannya.

BACA JUGA:  Soroti Kekerasan SMPN 49 Surabaya, Pernyataan LPA Jatim Menohok

"Saya nyuwun tulung (minta tolong) dan saya titip kepada Kepala Sekolah dan para bapak ibu guru untuk menjaga anak didik kita ini," terang dia.

Sebagai langkah antsipasi agar tidak terulang lagi, dirinya meminta kepada Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya menggelar tes integrasi kepada para guru.

"Kita lakukan mulai Senin nanti, kita lakukan untuk guru di Surabaya," ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan ini berharap, sudah tak ada lagi kejadian kekerasan yang menimpa dunia pendidikan Kota Surabaya.

"Saya tidak ingin kejadian ini terulang lagi di Surabaya," ucapnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM