GenPI.co Jatim - Pemerintah pusat bakal segera memproduksi vaksin Merah Putih yang merupakan karya anak bangsa.
Produksi vaksin Merah Putih itu rencananya berlangsung pada Juli 2022 mendatang.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Perekonomian Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy saat ditemui usai menghadiri pelantikan MD KAHMI Kota Malang, Minggu (30/1) di Regent Park Hotel.
"Vaksin Merah Putih itu nanti awal Juli (2022) sudah bisa diproduksi masal dan bisa digunakan untuk masyarakat Indonesia," ujar Muhadjir.
Selain digunakan sebagai penambahan jumlah vaksin bagi masyarakat, vaksin ini juga untuk booster atau dosis ketiga.
Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang menyebutkan, nantinya vaksin anak bangsa ini juga bakal diekspor ke luar negeri. Apalagi, saat ini pihaknya sudah mengajukan usulan tersebut kepada Presiden RI Joko Widodo.
"Kalo sudah teruji kemanjuran dan keamanannya, vaksin Indonesia bisa di ekspor," katanya.
Tak hanya di ekspor secara komersil, Vaksin Merah Putih kemungkinan juga bakal dihibahkan ke negara-negara yang masih kekurangan stok vaksin dan negara mayoritas muslim yang memperketat persyaratan vaksin halal.
"Nanti kita hibahkan terutama ke negara yang capaian vaksinnya belum memenuhi standar WHO dan negara muslim," katanya.
Adanya rencana tersebut, dia memastikan bahwa vaksin Merah Putih ini diproduksi melalui proses klinis dan dijamin kehalalannya.
Masyarakat tak perlu meragukan kehalalan Vaksin Merah Putih sebagai vaksin covid-19 yang diproduksi Indonesia.
"Kalau hibah tinggal tunggu arahan dari Presiden dan Menteri Kesehatan. Kita akan percepat (uji klinis Vaksin Merah Putih)," tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News