GenPI.co Jatim - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menargetkan proses perbaikan kerusakan di Asrama Haji Sukolilo bakal rampung pada 4 Februari 2022.
"Kami perbaiki Asrama Haji," katanya, Kamis (4/2).
Eri juga mengutarakan permohonan maaf atas kerusakan yang terjadi lokasi karantina milik Kementerian Agama tersebut.
"Saya juga mohon maaf atas nama Pemkot Surabaya dan secara pribadi juga. Nanti saya siapkan tempat-tempat isolasi terpadu," terangnya.
Sebelumnya, informasi terkait kursng terawatnya bangunan gedung Asrama Haji Sukolilo mencuat dari keluhan salah seorang warga melaui cuitan di media sosial twitter.
Pasien itu mengeluhkan persoalan terkait fasilitas karantina yang tersedia di Asrama Haji.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya Ridwan Mubarun menyebut, upaya perbaikan sudah dikerjakan sejak awal Januari 2022.
"Ada beberapa bagian di bangunan itu sampai sekarang masih dalam proses perbaikan. InsyaAllah beberapa hari ke depan Gedung Zam-Zam sudah selesai direnovasi dan akan dilanjutkan di Gedung Shofa," katanya, Selasa (1/2).
Perbaikan tersebut, kata Ridwan, difokuskan di bagian luar kamar pasien. Kerusakan tidak di dalam kamar.
"Beberapa ada yang rusak. Saat landai bangunannya kurang dapat perhatian. Kemudian, ketika kasus melonjak seperti sekarang ini, kami cek dan banyak yang harus diperbaiki," jelasnya.
Sementara itu, Kepala UPT Asrama Haji Surabaya Sugianto menyebut, kategori kerusakan bangunan mulai dari taraf ringan hingga berat.
"Rumah kunci bisa rusak. Terus (kerusakan) non fisik, seperti AC mati, sampai remote AC hilang, berbulan bulan tidak pernah diselesaikan," jelasnya.
Asrama Haji Sukolilo, Kota Surabaya sudah mulai difungsikan sebagai lokasi karantina pasien Covid-19, sejak 2020. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News