Dinsos Surabaya Pastikan Sudah Intervensi Balita Laila

04 Februari 2022 15:30

GenPI.co Jatim - Balita bernama Laila Fitriyah yang menderita kelainan kelamin ganda sejak lahir, sudah mendapatkan intervensi dari Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya.

"Adek Laila ini sudah mendapatkan intervensi sebelumnya dari puskesmas kemudian rumah sakit," kata Kepala Dinsos Anna Fajtiatin, Jumat (4/2).

Lanjutnya, pemberikan obat racikan melalui kontrol di RSUD dr Soetomo, Surabaya mungkin belum bisa tercover BPJS.

BACA JUGA:  Kota Malang Masih Dihantui Bencana, Peringatan untuk Semua Warga

Maka dari itu, persoalan ini bakal dikoordinasikan kepada Balai Besar Solo dari Kementerian Sosial (Kemensos). "Insyaallah ini nanti obatnya dicover atau dibantu Kemensos," jelasnya.

Anna menyebut, untuk fasilitas menuju lokasi kontrol di RSUD dr Soetomo, Dinsos akan menyediakan layanan ambulans bagi Laila.

BACA JUGA:  Warga Surabaya Positif Covid-19, Eri Cahyadi Beri Imbauan Penting

"Sudah saya tinggali nomor hp. Bisa kontak kami. Tak jemput tak pulangkan lagi," terangnya.

Anna menjelaskan, kondisi keluarga Laila tergolong dalam kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan akan diusulkan menerima bantuan pangan non tunai (BPNT).

BACA JUGA:  Bus Trans Semanggi Suroboyo Mulai Beroperasi, ini Rutenya

"BPNT berupa sembako setiap bulan dan PKH, nanti itu akan kami usulkan per periode tahun 2022," terangnya.

Soal operasi, kata Anna, hal itu baru bisa dilakukan setelah kondisinya balita itu membaik. Sebab, saat ini Laila juga mengalami gizi buruk.

Operasi akan berjalan ketika keadaan tubuh dari balita Laila pulih atau dalam artinya gizi yang ada di tubuhnya tercukupi.

"Insyaallah akan jadi pantauan kami setiap bulan, sampek adek ini bisa di operasi," jelasnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM