GenPI.co Jatim - Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani meninjau kondisi balita Laila Fitriyah yang mengidap kelamin ganda dan kekurangan gizi.
Tak hanya meninjau, Rini juga memberikan paket bantuan permakanan untuk menjamin perbaikan gizi si balita.
"Dengan gizi yang cukup badan nya akan tumbuh dengan minimal berat badan menjadi normal," kata Rini, Jumat (4/2).
Kondisi kesehatan balita Laila akan terus dipantau oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) dan puskesmas setempat, terutama terkait perkembangan berat badannya.
Di sisi lain, Rini menduga, bahwa balita Laila juga mengalami masalah pada pencernaan. Sebab, dirinya mendapatkan informasi jika pola makan dan masih mengkonsumsi susu 3-4 sehari.
"Minimal kami lihat monitoring nya selama sebulan baru kita lihat kondisinya," lanjutnya.
Ketika berat badan balita Laila sudah menyentuh kondisi normal, pemkot bakal memberikan intervensi lanjutan, terutama pada langkah tindakan operasi maupun intervensi lainnya.
"Kalau pencernaannya bagus, Insyaallah makanan dan susu yang masuk itu bisa menjadi energi untuk anak ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Surabaya Nanik Sukristina menjelaskan, pendampingan kepada Laila sudah rutin dilakukan dan terus memantau perkembangan kesehatan balita tersebut.
"Seperti kata Bu Rini tadi, mungkin ada masalah di pencernaannya, itu akan kami periksa secara intensif dengan koordinasi ke rumah sakit," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News