GenPI.co Jatim - Sebuah makam di Desa Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (8/2) kemarin mendadak viral di media sosial.
Viralnya makam di Desa Tulangan, Kabupaten Sidoarjo dikarenakan, terdapat sebuah makam yang dibongkar, kemudian tali pocong jenazah diambil.
GenPI.co Jatim pun lantas menelusuri kondisi terakhir di makam tersebut, langsung dari Desa Tulangan, Kabupaten Sidoarjo.
Sesampainya di sana, GenPI.co Jatim mendapati lokasi makam yang sebelumnya dibongkar sudah dirapikan kembali, berikut dengan bunga segar yang ditabur di atasnya.
Di sana, GenPI.co Jatim bertemu dengan Ahmad Yani, juru kunci makam. Dia bercerita, jika kejadian itu berlangsung dini hari, lebih tepatnya ketika dirinya sudah meninggalkan makam.
"Kejadiannya mungkin sekitar jam tiga (Selasa dini hari). Karena jam dua saya masih berada disini. Jam dua itu masih aman tidak ada apa-apa," katanya saat ditemui GenPI.co Jatim di lokasi pemakaman Desa Tulangan, Rabu (9/2) siang.
Pada Selasa paginya, dirinya mengaku berhalangan hadir memeriksa kondisi makam, lantaran ada keperluan pekerjaan yang tak bisa ditinggalkan.
Informasi terkait pembongkaran makam disertai hilangnya tali pocong jenazah juga dia dengar dari salah satu warga setempat.
"Ditemukan (kondisi makam terbongkar) warga sekitar jam enam pagi, disini (Desa Tulangan) masih sepi. Biasanya kalau saya tidak sedang bekerja jam enam pagi itu kesini (makam) ya matikan lampu. Waktu itu kebetulan saya tidak bisa," ujarnya.
Saat itu, lanjutnya, salah seorang warga mendapati kondisi makam yang sudah berantakan
"Yang tahu itu orang tua perempuan disitu rumahnya. Orangnya sering ke belakang kalau pagi," jelasnya.
Penanganan pada jenazah pun dilakukan secara cepat. Tali pocong yang sebelumnya hilang langsung diganti secara sempurna dan jenazah langsung dikebumikan kembali.
"Dikuburnya langsung setelah kejadian itu. Setelah memanggil pak Modin, ditambahi kain lagi. Setelah rapi, diikat lagi langsung dikubur lagi," terangnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News