Gangguan Listrik di Madura, Khofifah: Semoga Segera Teratasi

01 Maret 2022 08:30

GenPI.co Jatim - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersama General Manager PLN UID Jawa Timur Lasiran, dan General Manager PLN UIT JBM Didik Fauzi Dakhlan melakukan pengecekan di lokasi terdampak gangguan SKTT 150 kV Ujung - Bangkalan, Senin (28/2).

Khofifah mengungkapkan permohonan maafnya atas kejadian gangguan kelistrikan tersebut.

"Mohon dukungan semoga proses pemulihan dapat segera tercapai 100 persen. Mari kita dukung agar upaya pemulihan yang dilakukan personel PLN berjalan lancar sesuai dengan estimasi," kata Khofifah tertulis.

BACA JUGA:  Prakiraan Cuaca Jawa Timur, Hujan Mulai Siang Hingga Malam

Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Timur Lasiran mengatakan, pihaknya kini meminta dukungan kepada seluruh masyarakat agar proses perbaikan bisa berjalan cepat dan lancar.

PLN, kata dia, terus berupaya melakukan perbaikan. Kurang lebih sekitar 120 personel dikerahkan untuk melakukan perbaikan agar penyaluran energi listrik ke Madura kembali normal.

BACA JUGA:  Puan Maharani Bakal Kunjungi Surabaya, Kader PDIP Tak Sabar

Sejak Sabtu (26/2) malam, personel PLN dari Unit Pelaksana Transmisi yang tergabung dalam tim Emergency Recovery System (ERS) menelusuri penyebab gangguan yang melakukan perbaikan di sisi transmisi.

Selain itu, PLN telah melakukan mobilisasi genset yang dilakukan sejak hari Minggu (27/2) pukul 10.30 WIB.

BACA JUGA:  Partai NasDem Putuskan Tak Gelar Konvensi, Simak Alasannya

Total, sebanyak 73 unit genset dengan kapasitas 4367,60 kVA didatangkan dari Jakarta Raya, Banten, Jawa Barat dan Jawa Tengah untuk mendukung pemulihan sementara di wilayah terdampak.

"Kekurangan daya ini mengakibatkan padam bergilir pada pelanggan dengan estimasi waktu rata-rata 3 jam untuk sebagian wilayah Madura. Mohon maaf sekali atas ketidaknyamanannya," ujarnya.

PLN pun meminta peran serta dari seluruh pelanggan PLN industri maupun rumah tangga di Madura agar turut berperan serta melakukan penghematan konsumsi listrik untuk mengantisipasi agar tidak terjadi pemadaman yang lebih luas.

Sebelumnya, terjadi gangguan pasokan listrik di sebagian wilayah Pulau Madura akibat gangguan penghantar 150 kV Ujung - Bangkalan pada Sabtu (26/2) lalu pukul 21.44 WIB. Gangguan tersebut menyebabkan kehilangan beban sebesar 73,35 MW. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM