GenPI.co Jatim - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, pintu keberangkatan dan kepulangan jemaah umrah di Jawa Timur siap dibuka.
Serangkaian persiapan terus dimatangkan, termasuk terkait mekanisme karantina begitu tiba di Jawa Timur.
"Dia (jemaah, red) datang, nanti PCR di airport (Bandara Internasional Juanda, red)," Luhut usai menggelar rapat tertutup bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Hotel JW Mariot, Kota Surabaya, Jumat (11/3).
Usai dari Bandara Juanda, langsung ke hotel atau asrama haji. Bia jemaah haji tersebut negatif langsung pulang, tetapi kalau positif di karantina.
Hingga saat ini, kata Luhut. ribuan jemaah umrah asal Jawa Timur terdaftar di Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Timur.
"Tadi saya dengar dari Kanwil Kemenag, di sini ada 9266 (jemaah). Sudah terbang berapa ratus, saya minta Bu Khofifah cepetin lagi. Kalau bisa tambahin lagi. Umrah sama haji sama aja, tetapi yang penting hati-hati," katanya.
Dia berpesan masyarakat yang akan menjalankan ibadah umrah untuk sudah vaksinasi Covid-19.
Selama berada di Arab Saudi para jemaah juga diharapkan menjaga kehati-hatian, terutama bagi lansia dengan penyakit penyerta.
"Vaksin 1, 2, dan booster elok dilakukan. Kalau ada komorbid harus hati-hati, apalagi yang tua," kata Luhut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News