Keren! UMM Kampus Swasta Terbaik Keenam se-Asia Tenggara

13 Maret 2022 07:30

GenPI.co Jatim - Universitas Muhammadiyah Malang atau UMM menempati posisi keenam kampus swasta terbaik di kawasan Asia Tenggara versi lembaga pemeringkatan perguruan tinggi dunia yang berpusat di 20 Sin Ming Lane, Midview City, Singapura.

Sebanyak 700 lebih perguruan tinggi swasta di Asia Tenggara dinilai berdasarkan beberapa aspek. Mulai dari teaching and learning, employability, research, community engagement, internasionalisasi, hingga reputasi institusi.

Rektor UMM Dr. Fauzan mengatakan, raihan tersebut menjadi kabar bahagia bagi kampusnya.

BACA JUGA:  UMM Kukuhkan 3 Guru Besar, Tekad Berikan Perubahan

Pun demikian, dia mengimbau tidak dilakukan eruforia secara berlebihan, melainkan tetap melakukan evaluasi terhadap variabel yang masih perlu dikembangkan.

“Tentu harus ada peningkatan peringkat UMM di tahun berikutnya, mengingat ini menjadi aspek penting dalam perjalanan sebuah perguruan tinggi," ujarnya, Sabtu (12/3).

BACA JUGA:  Tanaman Anggrek Jadi Peluang Hasilkan Cuan, UMM Buka Kelas Bisnis

Wakil Rektor I UMM Prof Syamsul Arifin bersyukur kampusnya berada di urutan atas se-Asia Tenggara menurut AppliedHE. Artinya, UMM telah mendapatkan pengakuan dari berbagai bidang.

“Kami tentu senang, karena dari segi akademik, yang meliputi teaching and learning serta riset, kita mampu memperoleh hasil yang bagus," katanya.

BACA JUGA:  UMM Kukuhkan Guru Besar Bidang Komunikasi Media Tradisional

"Apalagi, melihat kenyataan bahwa universitas dinilai sebagai centre of excellence dalam pengembangan ilmu pengetahuan,” tambahnya.

Syamsul menyebutkan, riset yang dilakukan UMM relati bagus, karena mampu berkoleborasi dan memanfaatkan hibah dari pemerintah maupun dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

Dia berharap ke depan hasil riset dapat juga diselaraskan dengan aspek teaching and learning. Begitupun dengan community engagement yang seharusnya bisa dikembangkan lebih baik lagi.

“Apa yang disampaikan oleh AppliedHE menandakan bahwa kami sudah masuk di kancah internasional, sesuai dengan milestone kita tahun ini, yakni international competitiveness," bebernya.

Hasil tersebut, kata dia, harus menjadi momentum, refleksi dan muhasabah untuk menjadi lebih baik lagi. "Saya mengapresiasi kerja kolektif dari semua unit dan bagian di UMM yang sudah berupaya semaksimal mungkin,” katanya.

Sementara itu, Asisten Rektor Bidang Akreditasi Internasional UMM Suparto mengatakan, penilaian tersebut berdasarkan tiga hal, yakni data dari kampus, angket yang diberikan ke alumni dan mahasiswa, serta Google Scholar.

Keenam aspek tersebut dinilai secara objektif dan memiliki porsi di setiap poin.

“Sebut saja teaching and learning yang porsinya mencapai 40 persen dari total seluruh penilaian. Aspek ini terbagi atas kepuasan peserta didik akan dosen, fasilitas serta sistem penilaian," bebernya.

UMM, kata dia, meraih nilai tinggi mencapai 85-90 di masing-masing poin dan berada posisi empat di aspek teaching and learning.

Kedua, riset yang porsinya 15 persen dari penilaian. Data Google Scholar para dosen, artikel dan makalah, serta sitasi dosen berperan dalam penilaian ini.

UMM mendapat nilai 82-87 dalam aspek riset yang menempatkan UMM di nomor dua se-ASEAN.

“Tentu angka ini membuktikan bahwa sivitas akademika memiliki semangat yang luar biasa untuk meneliti dan memberikan inovasi baru. Sehingga, dapat maksimal dalam memberikan sederet manfaat bagi masyarakat,” bebernya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM