Antar Jenazah Mertua Eri, Ketua DPRD Surabaya: Kami Semua Berduka

GenPI.co Jatim - Keluarga Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi diselimuti duka. Ayahanda istrinya, Ir Dadang Djumenang meninggal dunia, Senin (14/3) pagi.

Mendengar kabar dua tersebut, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono langsung berkunjung ke rumah duka di kawasan Ketintang.

Adi juga nampak mengantarkan jenazah mertua Eri Cahyadi ke tempat peristirahatan terakhir, di TPU Tembok Gede.

BACA JUGA:  Mertua Meninggal Dunia, Eri Cahyadi: Mohon Dimaafkan

"Kami semua berduka cita atas kabar lelayu ini. Semoga Bapak Dadang Djumena mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, diampuni segala dosanya, diterima semua amal baiknya," kata Adi tertulis.

Ketua DPC PDI Perjuangan berharap, keluarga besar almarhum dianugerahi kesebaran dan ketabahan.

BACA JUGA:  PTM 100 di Surabaya Kapan Bergulir? ini Kata Armuji

"Bapak Eri Cahyadi dan Ibu Rini Indriyani, semoga senantiasa diberi kekuatan melewati masa yang tidak mudah ini, yaitu kehilangan orangtua tercinta," imbuhnya.

Adi menambahkan, Eri dan Rini dikenal sangat takzim kepada orang tua. Dalam berbagai momen, Eri selalu sungkem mohon doa restu kepada orang tua.

BACA JUGA:  PTM 100 Persen Digelar, Disdikbud Kota Malang Siapkan Strategi

"Tentu ini kehilangan yang besar bagi Pak Wali Kota dan Ibu Wali Kota. Mari seluruh warga Surabaya mendoakan almarhum Bapak Dadang, dan juga keluarga wali kota," jelasnya.

Almarhum Dadang lahir pada 28 April 1944. Semasa hidupnya, almarhum mengabdi kepada masyarakat melalui PT PLN. Dadang sempat bertugas di beberapa daerah di Indonesia untuk melayani penyediaan listrik bagi masyarakat. (*)