Banjir Melanda Jember, 6 Lokasi Terdampak Banjir

15 Maret 2022 18:30

GenPI.co Jatim - Hujan deras yang melanda Jember pada Senin (14/3) sore hingga malam hari mengakibatkan banjir yang mengakibatkan sejumlah rumah dan bangunan lain terdampak.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Heru Widagdo mengatakan, ratusan rumah, satu pesantren, tiga musala, dan satu sekolah terdampak banjir yang terjadi di enam lokasi.

"Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat menyebabkan lima lokasi diterjang banjir yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Sukowono, Semboro, dan Sumberbaru," katanya, Selasa (15/3).

BACA JUGA:  Syarat Tes Covid Dihapus, Epidemiolog Unair: Kurang Tepat

Dia menjelaskan, lokasi banjir pertama di Ponpes Radhatul Ulum di Desa Sumberwringin, Kecamatan Sukowono dengan jumlah santri yang terdampak sebanyak 150 orang dan 11 kamar santri putri terendam banjir.

"Selain kamar santri, banjir juga menggenangi satu ruang belajar, musala, dapur, dan tembok saluran air di ponpes itu jebol diterjang banjir," katanya.

BACA JUGA:  FISIP UB Usul Rebranding Kayutangan, Alasan Mendalam

Lokasi kedua di Desa Pondok Joyo, Kecamatan Semboro, banjir merendam 18 rumah warga (76 jiwa) dan satu musala, lokasi ketiga di Desa Yosorati, Kecamatan Sumberbaru dengan jumlah rumah yang terendam sebanyak 90 bangunan.

"Lokasi keempat di Desa Sumberagung, Kecamatan Sumberbaru tercatat sebanyak 800 rumah terendam banjir dan hingga kini air masih menggenangi ratusan rumah tersebut," katanya.

BACA JUGA:  TPS di Pasar Turi Belum Bisa Dibongkar, ini Alasannya

Kemudian lokasi banjir terakhir, di Desa Rowotengah, Kecamatan Sumberbaru yang merendam 45 rumah, dua fasilitas umum, SDN Rowotengah 01 dan satu musala.

"Total di lima lokasi tercatat 953 rumah dengan jumlah 3.102 jiwa, tiga musala, satu sekolah, dan pesantren yang terdampak banjir di Jember," katanya.

Dia menjelaskan, hasil pemantauan Tim Reaksi Cepat BPBD, muspika dan sukarelawan di beberapa lokasi terdampak berangsur-angsur mulai surut, namun sebagian wilayah ada yang masih tergenang air.

"Kami sudah mendistribusikan bantuan logistik berupa paket sembako untuk mendirikan dapur mandiri di lokasi banjir pertama di Kecamatan Sukowono," katanya.

Lanjut dia, selain banjir, angin kencang melana Desa Karangsono, Kecamatan Bangsalsari yang menyebabkan pohon tumbang menimpa rumah hingga pemilik rumah Indah Budiwatip yang mengalami luka ringan. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM