GenPI.co Jatim - Proses pengosong Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi terus berlangsung, Senin (21/3).
Para pedagang ini dibantu petugas dari Satpol PP dan BPBD Kota Surabaya membantu mengemasi barang.
Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, jumlah petugas yang disiagakan dalam proses pembersihan area TPS mencapai 1.400 orang.
"Penertiban hari ini kami selesai, kecuali yang telat karena (pembongkoran, red) pilar-pilar membutuhkan waktu," kata Eddy.
Pembongkaran TPS ditargetkan bisa rampung dalam kurun waktu 1 minggu ke depan. Namun, untuk pengosongan stand TPS diupayakan selesai hari ini.
Pedagang yang sudah berkemas, namun belum memperoleh kunci bisa langsung menuju lantai 5 Pasar Turi Baru.
Eddy mengimbau, pedagang yang akan mengambil kunci diminta menyertakan bukti pembayaran stand.
"Jangan sampai tidak punya bukti tapi minta kunci itu salah," ujarnya.
Ditanya soal sosialisasi pengosongan stand, Eddy memastikan bahwa seluruh pedagang telah sepakat.
Pihaknya telah mengkoordinasikan hal itu kepada sejumlah paguyuban di Pasar Turi.
"Kami bertemu dengan koordinator, semua sepakat. Jam 4 sore kemarin baru klik, prosesnya panjang untuk komunikasi ini (pengosongan TPS, red)," terangnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News