Gawat, Muncul Modus Penipuan Mengatasnamakan Wali Kota Surabaya

GenPI.co Jatim - Muncul permintaan sumbangan mengatasnamakan Wali Kota Surabaya melalui media sosial.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengklarifikasi kabar tersebut melalui akun Instagram resmi miliknya yang diunggah, Selasa (22/3).

Eri juga mengunggah tangkapan layar soal penipuan tersebut. Unggahan foto tersebut terlihat nama Eri Cahyadi yang disangkutkan dengan penyaluran biaya dana donasi ke yayasan dan pondok pesantren di Kota Surabaya.

BACA JUGA:  Innalillahi, Wali Kota Surabaya Berduka

Dia meminta masyarakat Surabaya waspada terhadap munculnya modus tersebut, maupun serupa.

"Waspada penipuan!!! Permintaan dana sumbangan dan nomor rekening dengan mengirim pesan melalui WhatsApp, Facebook, Instagram, dan sosial media lainnya atas nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi," tulis Eri.

BACA JUGA:  Piala Wali Kota Surabaya Segera Digelar, Berikut Daftar Cabornya

Dia menyebut, banyak modus penipuan yang mengatasnamakan Pemkot Surabaya terkait penyaluran donasi ke yayasan atau tempat ibadah.

"Ada banyak modus. Yang katanya Pemkot Surabaya mau menyumbang yayasan/tempat ibadah, tapi pengelola harus kirim uang dulu," tulis Eri lagi.

BACA JUGA:  Wali Kota Surabaya Ada Kabar Baik, Angin Segar untuk UMKM

Tak hanya penipuan mengatasnamakam instansi pimpinannya saja. Bahkan, ada modus lain yang turut diutarakan politikus PDI Perjuangan itu.

"Ada pula yang minta sumbangan untuk acara mantu anak saya, padahal anak saya yang cowok masih mau SMA (bukti tak ada kejahatan yang sempurna). Namanya Pasha. Keren sih. Bocorin IG-nya," ucapnya.

Mantan Kepala Bappeko Surabaya itu menambahkan, masyarakat diminta tak mempercayai segala macam permintaan sumbangan dana, baik yang mengatasnamakan Eri Cahyadi dan pemkot.

"Pokoknya abaikan yang minta-minta duit semacam itu. Pasti NIPU!," imbaunya. (*)