Heboh Warga Desa Janti Kediri Tangkap Buaya, Besar Juga

GenPI.co Jatim - Warga di Desa Janti, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri menangkap seekor buaya dari sebuah sungai.

Kepala Dusun Janti, Surdino mengatakan, keberadaan buaya di sungai tersebut diketahui dari laporan warga yang memancing.

Dia menyampaikan, beberapa buaya sering terlihat di sungai desa tersebut.

BACA JUGA:  Alasan Meminum Lidah Buaya Baik untuk Tubuh

"Kami laporkan ke BKSDA. Kalau dari warga ukuran buaya sekitar 1,5 meter dan aktivitasnya saat terlihat masyarakat sedang berjemur," kata Surdino, Rabu (23/3).

Selanjutnya, buaya tersebut akan dievakuasi oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur di Banyakan, Kabupaten Kediri.

BACA JUGA:  Simak, Tips Memotong Lidah Buaya Tanpa Merusaknya

"Kami akan evakuasi. Malam ini (Rabu, 24/3, red) kami menuju sasaran," kata Kepala Resort Konservasi Wilayah I Kediri Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur di Banyakan, Kabupaten Kediri, David Fathur Rohman, Rabu (23/3).

David belum menjelaskan detail terkait buaya yang ditangkap warga tersebut.

BACA JUGA:  Fakta Mengejutkan dari Penemuan Anak Buaya Muara di Kediri

Harusnya, kata dia, buaya tersebut berada di danau, rawa atau Sungai Brantas. Namun kali ini ditemukan di Sungai Desa Janti.

Buaya biasanya akan keluar pagi dan sore untuk mencari makan, sedangkan siang hanya berjemur saja.

"Karakteristiknya seperti itu. Jika sudah tertangkap akan kami amankan, kami rawat di kantor. Ada kandang sebagai transit yang lebih besar dan akan kami lepasliarkan ke habitat sebenarnya, tidak di sini (sungai di Desa Janti, red)," kata dia.

Sebelumnya, BKSDA juga telah mengevakuasi anak buaya berukuran 50 centimeter di anak Sungai Brantas, tepatnya di Kelurahan Dermo, Kota Kediri.

Temuan buaya tersebut bukan sekali ini, tetapi sudah tiga kali. (ant)