GenPI.co Jatim - Massa aksi driver online melakukan sweeping terhadap para pengendarai yang masih menerima order.
Pantauan di lapangan, sejumlah massa aksi nampak berbaris memantau pergerakan driver yang masih saja mengangkut orderan.
Denok, salah seorang massa aksi mengatakan, sweeping kepada driver yang masih menerima orderan akan terus dilakukan hingga tuntutan mereka terkait revisi tarif terkabulkan.
"Iya sweeping terus sampai aspirasi kami terpenuhi," kata Denok kepada media, Kamis (24/3).
Menurut massa aksi asal Madiun itu, seharusnya seluruh pengendara ojek online, baik roda dua maupun roda empat bisa solid dalam mendukung aspirasi yang disampaikan.
Bagaimanpun juga, aksi ini juga untuk memperjuangkan hak-hak sesama driver.
Apa lagi, massa yang hadir di depan Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur tak hanya berasal dari Kota Surabaya saja.
"Tetapi ada yang dablek anak-anak. Semua sudah ada pengumuman, kan ada yang dari Magetan, Madiun, Ponorogo ngapain yang di Surabaya kok masih beroperasi terus," jelasnya.
Sementara itu, soal jumlah driver online yang terjaring dalam sweeping diperkirakan mencapai puluhan pengendara.
"Banyak orang. Lebih dari 10, ada sekitar 50an. Motor sama mobil kami blokir," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News