GenPI.co Jatim - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana atau DP3APPKB Kota Surabaya bakal membawa program Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) ke tingkat sekolah.
Puspaga Goes To School bertujuan melakulan sosialisasi sekolah ramah anak dan antiperundungan atau bullying.
Tak hanya itu, program teraebut diharapkan juga bisa mencegah kekerasan pada anak.
"Kami (DP3APPKB) akan menggelar Puspaga Goes To School," kata Kepala DP3APPKB Tomi Ardiyanto, Minggu (27/3).
Dia menambahkan, Puspaga juga akan mengadakan Program Sekolah Orang Tua Hebat.
Melalui program ini, para orang tua akan mendapatkan pelatihan dari tenaga psikolog tentang pola asuh pada anak, baik dalam usia anak-anak maupun remaja.
"Mereka akan diberikan pengetahuan tentang pola asuh dan parenting, serta pelatihan Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia, dan webinar/talkshow seputar kesetaraan gender," jelasnya.
Dia menjelaskan, DP3APPKB juga mendukung hadirnya kesetaraan gender. Sosialisasi terkait hal tersebut akan terus digenjot semaksimal mungkin.
Sementara itu, Psikolog Puspaga (Klinik dan Sekolah) Fatchul Munir menambahkan, akses informasi dan pengetahuan merupakan tantangan pada zaman modern ini.
Hadirnya perubahan juga harus diikuti oleh para orang tua, caranya yakni dengan memperhatikan ketahan keluarga.
Harapannya, anak-anak bisa berhati-hati sekaligus mencegah muncul tindak bullying ketika di luar rumah.
"Maka orang tua harus memperhatikan beberapa fungsi untuk menjaga ketahanan keluarga, yakni cinta kasih, agama, perlindungan, sosial budaya, ekonomi, sosialisasi, pendidikan, pembinaan lingkungan, dan reproduksi," kata Munir. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News