GenPI.co Jatim - Pemantauan hilal di Malang dipindahkan ke kantor bupati, Jumat (01/4).
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Karangkates Malang Ma’muri mengatakan, rukyatul hilal dipindahkan sesuai kesepakatan bersama.
Pindahan ini dilakukan di Kantor Pemerintahan Kabupaten Malang lantai 10.
“Lokasi Rukyatul Hilal dipindahkan karena faktor cuaca serta fasilitas. Selain itu, Pendopo Pantai Ngeliyep juga bocor lantaran setelah diterjang hujan deras,” kata Ma’muri, pada GenPI.co Jatim, Kamis (31/3).
Pada tahun sebelumnya, pemantauan hilal dilakukan di menara pandang Pantai Ngliyep, Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang.
Ma'muri mengatakan, kemungkinan terlihatnya hilal pada tahun ini akan sulit.
Karena dalam beberapa hari terakhir wilayah Malang Raya diguyur hujan deras dan kondisi awan sedang mendung. Akan terapi, menurut perhitungan hisab hilal masih terlihat di ketinggian dua derajat.
"Kami akan terus memantau hilal sejak pukul 16.00 WIB sampai matahari terbenam," katanya.
Pihaknya mengaku telah mengkondisikan tim yang berjumlah lima personel untuk memantau hilal.
Apabila hasilnya sudah berada di tiga derajat atau lebih pihaknya akan segera menginformasikan kepada Kementerian Agama dan Lembaga Falakiyan Nadhlatul Ulama mengenai penetapan awal Ramadan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News