Kisah Pilu Mantan Atlet Tinju Dobrak Arter, Terpaksa Jaga Parkir

01 April 2022 11:30

GenPI.co Jatim - Kisah hidup seorang mantan petinju Dobrak Arter sedikit mengetuk hati.

Pria bernama asli Wicahyono itu hidup serba pas-pasan. Dia terpaksa banting setir menjadi pekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tiga hari sekali, yakni Selasa, Rabu, dan Kamis, dia harus menjaga parkir.

BACA JUGA:  Dunia Tinju Kota Malang Berduka, Arema FC Turut Kehilangan

Meski pas-pasan, namun jiwa sosialnya masih cukup tinggi. Dia menyisihkan penghasilannya untuk membantu kawannya yang juga mantan atlet tinju yang sedang terbaring lemah.

"Saya menjaga parkir itu juga untuk membantu teman saya yang sedang terbaring sakit dan mengalami kebutaan. Pendapatan per harinya itu saya sisihkan sedikit untuk mantan petinju Marvin Harsen," ucapnya pada GenPI.co Jatim saat dijumpai di kediamannya, Kamis (31/3).

BACA JUGA:  Crazy Rich Surabaya Kaget Dengar Persiapan Tinju Vicky Prasetyo

Dia menceritakan, kondisi Marvin Harsen memang sangat butuh uluran tangan dari orang lain. Sahabatnya tersebut saat ini tinggal sebatang kara.

"Saya bersama teman-teman yang lain baik petinju maupun bukan mencari lahan parkir untuk dijaga. Sebagian penghasilan untuk Marvin, baik untuk makan atau kesehariannya," lanjutnya.

BACA JUGA:  Dobrak Arter, Petinju Segudang Prestasi yang Karirnya Meredup

Dobrak Arter menyayangkan kurangnya perhatian kepada para atet yang sudah berjuang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Dia menilai, para pengurus asosiasi masih kurang memiliki simpati kepada para atlet yang tidak populer.

Dobrak Arter mengaku sempat menerima tiga formulir hadiah rumah yang diberikan kepadanya. Namun, hingga kini tidak pernah tersampaikan.

"Ya mungkin itu salah satu masalah yang sama terima, jadi kalau dibahas tidak akan ada habisnya," katanya.

Dirinya tak memungkiri banyak mantan atlet tinju yang berprestasi memiliki masa depan terombang ambing.

"Sebut saja Ellyas Pical salah satu contoh petinju yang tidak dihargai. Padahal dia merupakan orang yang sangat rendah hati dan tidak pernah curang dalam hal apapun. Tetapi saat ini dia malah menjadi satpam," katanya.

Selama menjalani karir Dobrak berhasil melakoni berbagai pertandingan dengan catatan yang mentereng.

Dia berhasil mencatatkan 52 kemenangan KO dan hanya 10 kali kalah dari 90 pertandingan.

Selain itu, Dobrak juga pernah mendapatkan gelar WBF Interkonental, gelar Asia Pasific, dan gelar PABA serta berbagai gelar nasional. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM