Jatim.GenPI.co - RSUD Tongas di Kabupaten Probolinggo kembali melayani rawat inap untuk pasien non Covid-19 mulai kemarin, Selasa (13/4).
"Meskipun demikian, kami tetap siap dengan 38 tempat tidur untuk pasien Covid-19 sesuai penunjukkan sebagai Rumah Sakit COVID-19 di Kabupaten Probolinggo," kata Direktur RSUD Tongas dr Hariawan Dwi Tamtama di kabupaten setempat, Selasa (13/4).
BACA JUGA: Gerak Cepat Dinkes Pamekasan, Ada Warga Muntah Darah Usai Vaksin
dr Hariawan mengatakan walaupun ruang rawat inap non Covid-19 sudah buka, tapi untuk alur dan zonanya termasuk sarana dan prasarana betul-betul dipisah.
"Kami sudah siap memberikan pelayanan dan membuka layanan rawat inap non-Covid-19 untuk masyarakat. Sistemnya, alur, zonasi dan prosedurnya sudah disiapkan," tuturnya.
Lanjutnya, layanan rawat inap non Covid-19 yang siap memberikan pelayanan adalah, anak-anak dan pelayanan kebidanan.
Lalu ada pula kandungan, layanan untuk perawatan intensif anak-anak dan dewasa, termasuk pelayanan peunjang medis dan non medis pasien biasa.
"Untuk SDM, kami juga sudah pisahkan antara tenaga khusus yang bertugas di pelayanan Covid-19 dan yang bukan, termasuk sarana prasarana juga sudah siapkan, sehingga layanannya sudah terpisah," katanya.
Pembukaan kembali layanan inap non Covid-19 menurut dr Hariawan dengan pertimbangan yang matang, dilihat dari tren kunjungan dan rata inap pasien Covid-19 selama dua bulan terakhir yang mengalami penurunan.
"Dalam dua minggu terakhir sejak 26 Maret 2021 sudah kosong tidak ada pasien Covid-19, namun kami tetap menyiapkan 38 tempat tidur untuk perawatan pasien COVID-19," ujarnya.
BACA JUGA: 3 Nama Tokoh ini Bersaing Ketat Hasil Survei Pilgub Jatim 2023
Untuk prosedurnya yang rawat inap non-COVID-19 mulai dari depan untuk penerimaan pasien rawat inap dari dua pintu dari rawat jalan dan rawat inap, sudah ada jalur khususnya jadi nanti terpisah. Kemudian dari penerimaan IGD juga dipisahkan IGD Covid-19 dan bukan.
"Untuk layanan non-Covid-19 bebas pengunjung, terutama keluarga pasien boleh masuk. Kendati demikian, tetap ada pembatasan karena masih dalam situasi pandemi dan protokol kesehatan tetap akan dipastikan berjalan dengan baik," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News