GenPI.co Jatim - Longsor menerjang Trenggalek pada Minggu (3/4) malam. Dua rumah milik milik Tri Cahyono dan Tarbi di Desa Putung, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek dilaporkan rusak.
"Tidak ada korban jiwa. Untuk kerusakan sudah kami inventarisir," kata Sekretaris BPBD Trenggalek Tri Puspita Sari di Trenggalek, Senin (4/4).
Petugas gabungan BPBD Trenggalek dan TNI/Polri beserta warga membersihkan material longsor Senin pagi hingga siang.
"Sementara kondisi sudah aman. Namun, kami tetap mengimbau agar warga tetap waspada, mengingat potensi longsor masih bisa terjadi," katanya.
Dia menjelaskan, rumah Tri Cahyono mengalami kerusakan pada dinding rumah akibat longsor tersebut. Dinding jebol sepanjang 80 sentimeter dan lebar 50 sentimeter.
Sementara itu, rumah milik Tarbi lebih parah lagi. Dindingnya yang terbuat dari kalaiboard jebol dan roboh mencapai delapan meter dan lebar enam meter.
“Kerugian personel nihil, namun kerugian materiil sekitar Rp15 juta,” katanya.
Tri mengingatkan warga untuk mewaspadai bencana alam, terutama saat pancaroba saat ini.
"Berkenaan dengan masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau, kami mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap hujan es, hujan disertai angin kencang, puting beliung, dan hujan disertai petir,” bebernya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News