Harga Pertamax Naik, Pertamina Minta Jangan Panic Buying

GenPI.co Jatim - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax naik menjadi Rp12.500 per liter.

Sedangkan dua jenis bahan bakar lainnya pertalite dan solar tetap masih Rp7.650 per liter. Sedangkan Solar Rp5.150 per liter.

Area Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Deden Mochamad Idhani meminta, masyarakat di Jawa Timur tak melakukan aktvitas pembelian secara besar-besaran.

BACA JUGA:  Jadwal Buka Puasa Hari ini, Ponorogo, Ngawi, Trenggalek

"Saat ini dikarenakan proses pendistribusian menggunakan mobil tangki. Kami membutuhkan waktu perjalanan atau proses penyaluran dari Terminal BBM ke seluruh SPBU," kata Deden tertulis, Selasa (5/4).

Deden menyebut, konsumen bisa menghubungi contact center Pertamina di nomor 135 jika menemukan kelangkahan ketersedian produk di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

BACA JUGA:  Pertamina Sebut Permintaan Pertalite Naik, Sebegini Besarannya

"Kami memohon maaf jika konsumen mengalami kendala ketersediaan produk BBM di SPBU, namun kami memastikan hal tersebut akan segera diantisipasi dengan optimalisasi armada mobil tangki kami dalam menyalurkan BBM ke seluruh SPBU," ujarnya.

Sementara itu, stok dua jenis bahan bakar itu dipastikan aman. Perbulan, pihaknya selalu menyalurkan pasokan Pertalite sebesar 280.000 kiloliter dan 182.000 kiloliter untuk jenis Solar ke Jawa Timur.

BACA JUGA:  Cuaca Cerah, Pedagang Pasar Takjil Kebanjiran Cuan

Deden juga tak memungkiri, saat ini terjadi peningkatan permintaan pada dua bahan bakar tersebut, yakni 15 persen untuk Pertalite dan 10 persen untuk Solar.

Kendati demikian, dirinya mengembalikan semua pilihan jenis BBM oleh masyarakat.

"Pengisian jenis BBM merupakan hak konsumen yang disesuaikan dengan kemampuan dan spesifikasi kendaraan," jelasnya. (*)