GenPI.co Jatim - Pemerintah Kabupaten Bangkalan, memastikan persediaan kebutuhan bahan pokok aman selama Ramadan hingga Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Kami telah melakukan survei ke sejumlah pasar tradisional, berdialog dengan pedagang dan pemilik toko, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan kekurangan stok kebutuhan bahan pokok pada Ramadan," kata Kepala DKP Kabupaten Bangkalan Achmad Mustakim, Selasa (5/4).
Dia menjelaskan sejak Senin (4/4) pihaknya telah menerjunkan tim Satgas Pangan Pemkab Bangkalan untuk melakukan pemantauan persediaan pangan ke beberapa distributor.
Hasilnya, persediaan dan distribusi pangan lancar, bahkan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan warga selama Ramadan hingga Idul Fitri.
"Termasuk 18 jenis komoditas, seperti beras, jagung, daging sapi, daging ayam, telur, minyak goreng, gula pasir, cabai rawit, cabai besar, bawang merah dan bawang putih, semuanya lengkap dan dipastikan cukup selama Ramadhan," katanya.
Mustakim menjelaskan, persediaan pangan di sejumlah distributor memang melimpah, termasuk minyak goreng.
Hanya saja, lanjut Mustakim, pada awal Ramadan, memang terjadi kenaikan harga di tingkat pengecer akibat kebutuhan meningkat.
Hasil pengamatannya, kenaikan hanya berlangsung pada minggu pertama dan pada minggu kedua normal.
Dia mencontohkan seperti harga cabai, naik dari Rp42.000 per kilogram menjadi Rp45.000 per kilogram.
Telor ayam kampung naik dari Rp53.000 per kilogram menjadi Rp54.000 per kilogram, sedangkan telor ayam ras naik dari Rp24.000 per kilogram, menjadi Rp25.000 per kilogram.
"Kalau komoditas lainnya cenderung tidak mengalami kenaikan antara sebelum dengan saat Ramadan," katanya.
"Ketersediaan komoditas ini sudah kami laporkan ke Pemprov Jatim. Intinya, ketersediaan aman selama Bulan Ramadan. Mengenai harga, kenaikannya tidak begitu melambung dan hanya beberapa komoditi saja yang mengalami kenaikan," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News