Pengumuman, Festival Jalan Gajah Mada Sidoarjo Ditunda

10 April 2022 00:00

GenPI.co Jatim - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo memutuskan menunda pelaksanaan festival Gajah Mada Street Night Tempo Doeloe sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Informasi penundaan tersebut disampaikan Kepala DLHK Sidoarjo M. Bahrul Amig yang mewakili panitia penyelenggara dari lintas OPD.

Melalui keterangan pers yang dikutip dari Antara, penundaan festival berkaitan dengan persiapan panitia yang akan mematangkan lagi konsep acara tersebut.

BACA JUGA:  Belasan Ribu Tiket untuk Mudik di Stasiun Kota Malang Ludes

Panitia acara melihat antusias masyarakat yang tinggi dengan adanya festival Gajah Mada Street Night.

"Festival ini ternyata sangat luas biasa penyambutannya dari warga Sidoarjo, maka dari itu kami memutuskan mengevaluasi lagi beberapa ketentuan acara karena menyangkut kelancaran akses publik," kata Amig, Sabtu (9/4).

BACA JUGA:  Mobil Honda Inden, Brio jadi Paling Banyak Dipesan di HSC

Lanjutnya, ada beberapa ketetntuan yang bakal dievaluasi, seperti pengaturan jam acara, termasuk rekayasa lalu lintas.

"Apakah dimungkinkan dilakukan penutupan total karena jalan Gajah Mada ini termasuk jalan nasional. Kemudian apakah nanti diberlakukan buka-tutup, seputar itu yang akan dievaluasi nanti,” katanya.

BACA JUGA:  Beragam Komunitas Ikan Hias Menggelar Pameran di Kota Madiun

Amig menjelaskan, rencana awal, konsep festival tersebut dimulai pukul 15.00 WIB yang berlangsung di sepanjang Jalan Gajah Mada, mulai dari Jembatan Buk Legi sampai Jasem sudah ditutup dan bebas dari kendaraan bermotor. Hanya pejalan kaki dan sepeda angin yang diperbolehkan masuk.

"Desain awalnya festival bebas dari kendaraan bermotor agar para pengunjung lebih nyaman untuk jalan-jalan dan menikmati kuliner di sepanjang Gajah Mada," Lanjutnya.

Selain itu, imbuhnya, pengunjung bisa menikmati suasana Sidoarjo Tempo Doeloe.

"Bebas dari kendaraan bermotor selama berlangsung acara ini yang akan kami evaluasi," imbuhnya.

Meskipun ditunda, warga Sidoarjo tak perlu kecewa, sebab pihak penyelenggara bakal mengevaluasi dalam waktu satu sampai dua minggu ke depan dan memastikan acara tidak batal.

"Festival tetap digelar, ini hanya ditunda sementara saja, dalam waktu dekat akan disampaikan hasil perubahannya,” kata Amig. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co JATIM