Pesta Miras di Surabaya Berakhir Gaduh, Kaka Babak Belur

11 April 2022 01:00

GenPI.co Jatim - Seorang pria bernama Ahmad Dika Wardhana alias Kaka babak belur. Dia menjadi korban amuk massa di Jalan Kalongan, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Sabtu (9/4).

Kaka dituduh mencuri oleh temannya sendiri, padahal mereka baru saja mabuk bersama.

Salah satu saksi, Soni menungkapkan, kejadian tersebut bermula ketika Kaka bersama beberapa temannya melakukan pesta miras di daerah tersebut.

BACA JUGA:  Pengumuman CFD Surabaya Hari ini Buka, Cek Lokasinya

“Tiba-tiba terdengar suara gaduh pukul 23.30. Pas saya datangi, ternyata ada seorang pria yang dipukuli," kata Soni, Sabtu (9/4).

Kegaduhan tersebut mengundang perhatian warga sekitar untuk datang. Usut punya usut, pertikaian tersebut terjadi lantaran temannya menuduh Kaka hendak mencuri ponsel.

BACA JUGA:  Demo 11 April, Mahasiswa di Surabaya Masih Konsolidasi

Namun, para pemuda yang sebelumnya menghajar Kaka justru melarikan diri saat warga tiba.

“Kalau kata temannya yang kabur itu, awalnya (Ahmad) mau mencuri (smartphone) temannya sendiri untuk beli arak," kata Soni.

BACA JUGA:  The Alana Hotel Surabaya Siapkan Menu Ramadan, Jadi Ngiler

Soni berinisiatif mengamankan Kaka agar massa tidak terus main hakim sendiri. "Sempat saya amankan, kasihan dia babak belur," tuturnya.

Dirinya kemudian melaprkan kejadian tersebut ke Command Center Surabaya.

Kaka yang mengaku indekos di kawasan Sari Rogo, Sidoarjo iu hanya tertunduk dengan kondisi babak belur sembari melantur.

Petugas dari Polsek Bubutan lantas datag untuk mengamankan lokasi. Supaya tak menjadi korban massa lagi, Ahmad lantas dibawa mobil patroli. (jpnn/genpi)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM