Perhutani Manfaatkan Nutrimon, Pohon Jati Cepat Tumbuh

14 April 2022 06:30

GenPI.co Jatim - Perhutani memanfaatkan formula nutrisi hormon (nutrimon) sebagai salah satu cara meningkatkan percepatan pertumbuhan tanaman jati.

Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro mengatakan, secara normal pertumbuhan jati plus dalam waktu dua tahun batangnya hanya setinggi 3,5 meter.

"Namun, jika diperlakukan khusus dengan pemberian nutrimon dalam waktu 16 bulan jati plus tingginya dapat mencapai rata-rata 7 meter," katanya.

BACA JUGA:  Seniman Geruduk Grahadi, Bawa Wayang dan Kuburan

Nutrimon sendiri diberikan kepada tanaman jati sebagai cairan perangsang dengan cara menyayat kulit dan menyiramkan ke seluruh bagian batang dan daun sebagai nutrisi tambahan.

Dia mengatakan, Perhutani terus berinovasi dalam pengembangan tanaman jati plus Perhutani (JPP) untuk meningkatkan produktifitas kayu untuk memenuhi kebutuhan industri furnitur kayu, baik untuk pasar dalam maupun luar negeri.

BACA JUGA:  Eri Cahyadi Sebut Kebakaran Tunjungan Plaza Tak Ada Korban

"Karena dengan umur yang sama, diameter jati plus Perhutani menggunakan nutrimon ini jauh lebih besar dibandingkan diameter pohon jati yang ditanam secara konvensional," katanya.

Lanjutnya, pemberian nutrimon sebagai upaya mempercepat pertumbuhan jati dilakukan untuk mendapatkan masa tebang dengan daun pendek sehingga bsia mempercepat pendapatan perusahaan.

BACA JUGA:  Stadion JSG Masih Renovasi, Cabor Sepak Bola Terancam Pindah

"Metode khusus memuliakan pohon dengan perlakuan khusus ini telah di ujicoba di petak 24e wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ranu Pakis, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Klakah," katanya.

Pemberian nutrimon pada jati plus, katanya merupakan inovasi yang luar biasa.

"Kalau ini benar-benar pengaruh dari pemberian nutrimon, ini perlu direplikasi di tempat lain, khususnya di lahan- lahan yang tingkat kesuburannya rendah, dan lahan-lahan yang marginal," katanya.

Sementara Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Timur Karuniawan Purwanto Sanjaya menyampaikan, bahwa dia akan mengawal upaya inovasi pertumbuhan JPP yang sudah dilakukan oleh Perhutani KPH Probolinggo.

"Mudah-mudahan menjadi hak paten yang memang bagian dari sebuah inovasi, untuk meningkatkan produktivitas lahan di Perhutani," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM