Ketua DPRD Kota Malang Merespons Demo, Terungkap Rencana Pemkot

GenPI.co Jatim - Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika memastikan segala tuntutan demo mahasiswa yang dilakukan kemarin, Kamis (14/4)

“Karena kami ada ditingkatan daerah, maka kami tidak memiliki keterbatasan untuk menyikapi apa yang diminta oleh teman-teman Cipayung," ujarnya.

Pun demikian, pihaknya berkomitmen untuk meneruskan seluruh tuntutan pendemo kepada DPR RI.

Sementara itu, terkait tuntutan kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng di Kota Malang, Made memastikan akan ada operasi pasar, Senin (18/4).

BACA JUGA:  Demo di Kota Malang, Mahasiswa Kembali Geruduk Kantor DPRD

Pemkot Malang akan menjual minyak goreng sesuai dengan harga eceran tertinggi. Hal itu dilakukan sebagai upaya penanganan permasalahan kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng.

“Saya sudah berkoordinasi dengan Diskopindag Kota Malang, ayo kita kawal bersama mulai Senin akan ada operasi pasar migor," katanya.

BACA JUGA:  5 Tuntutan Mahasiswa Saat Demo di Kota Malang

"Dalam operasi itu migor akan dijual dengan harga sesuai HET. 45 anggota dewan akan saya minta untuk sidak semua nanti,” imbuhnya.

Made bersama Wakil Ketua III DPRD Kota Malang Rimzah keluar dan menemui ratusan massa pada demo yang berlangsung, Kamis (14/4).

BACA JUGA:  Deretan Spanduk Demo Mahasiswa di Malang, Isinya Nama Politikus

Demo diikuti ratusan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Cipayung Malang Raya. (*)