Pemkab Madiun Pasang EWS di Desa Rawan Longsor, Cegah Korban Jiwa

16 April 2021 10:00

Jatim.GenPI.co - Sejumlah alat early warning system (AWS) dipasang Pemkab Magetan di sejumlah titik rawan bencana, tujuannya mendeteksi dini.

EWS dipasang pada beberapa desa di Kecamatan Plaosan dan Poncol, kedua daerah itu dinilai rawan terjadi bencana longsor.

BACA JUGA: PMI Kabupaten Malang: Sebanyak 4.805 keluarga Terdampak Gempa

Kasi Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Magetan Suparman di Magetan, Kamis, mengatakan EWS tanah bergerak di Kecamatan Poncol dipasang di Desa Gonggang, sedangkan di Kecamatan Plaosan dipasang di tiga desa, yakni Dadi, Ngancar, dan Sarangan.

"Empat desa tersebut termasuk kategori rawan longsor. Makanya dipasang EWS pergerakan tanah," ujar dia.

Selain karena rawan longsor, alasan memilik empat lokasi tersebut dipasang EWS. Karena empat desa itu menuju kawasan wisata.

Seperti di Ngancar, Kecamatan Plaosan, terdapat tebing di pinggir jalan tembus Cemoro Sewu yang merupakan jalur alternatif penghubung Jawa Timur dan Jawa tengah.

Jika daerah itu mengalami tanah longsor bisa menutup akses dan membahayakan pengguna jalan.

Di Desa Genilangit dan Gonggang, Kecamatan Poncol, titik rawan longsor berada di jalan menuju Dusun Wonomulyo.

Suparman menambahkan sebetulnya masih banyak tempat di Kabupaten Magetan yang perlu dipasangi EWS tanah bergerak, seperti di Kecamatan Parang dan Panekan yang juga berada di lereng Gunung Lawu.

"Namun, BPBD perlu melakukan studi lebih lanjut untuk pemasangannya di Panekan dan Parang," katanya.

Ia menyebutkan jika di Panekan terdapat dua desa, yakni Ngiliran dan Bedagung, yang kerap dilanda longsor.

Hanya saja, kata dia, lokasinya jauh dari permukiman warga, sedangkan di Kecamatan Parang, longsor rawan terjadi di Desa Trosono.

Bahkan, katanya, di Desa Trosono longsor terakhir terjadi pada Selasa (13/4), merusak dua rumah warga dan menjebolkan pelengsengan SMPN 3 Parang yang juga menimpa SDN 1 Trosono.

BACA JUGA: Pemkot Surabaya Sudah Vaksin 675.240 Orang dan Terus Berjalan

Pihak BPBD Magetan meminta warga yang tinggal di wilayah rawan longsor untuk selalu waspada, terlebih BMKG masih terus memberikan peringatan dini akan potensi curah hujan yang tinggi.

Jika hujan deras mengguyur selama berjam-jam, warga di wilayah rawan bencana diminta untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM