161 Kejadian Darurat Terjadi Selama Lebaran di Surabaya

GenPI.co Jatim - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya mencatat 161 kejadian darurat selama periode lebaran.

Data tersebut berdasarkan laporan yang masuk ke Command Center 112 pada periode 28 April—4 Mei 2022.

Plt BPBD Kota Surabaya Ridwan Mubarun mengatakan, dari laporan yang masuk tersebut didominasi oleh kecelakaan lalu lintas yang totalnya 84 kejadian.

BACA JUGA:  Polisi Patroli Keamanan di Surabaya Terus Digeber Selama Lebaran

"Sedangkan untuk laporan palsu, pada periode yang sama terpantau nihil," kata Ridwan, Jumat (6/5).

Selain kecelakaan lalu lintas, yang juga dominan yakni darurat medis. Rinciannya terdapat 44 laporan darurat medis, 11 kejadian kebakaran, 7 penemuan jenazah dan 5 kejadian lain masalah hewan.

BACA JUGA:  Kunjungan Wisata Perahu Kalimas Surabaya Melonjak Saat Idulfitri

Lainnya, yaitu terkait Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), serta 1 kejadian lain mengenai laporan kecelakaan kerja.

Pemkot menggandeng TNI-Polri untuk turut membantu melakukan pengamanan bersama di Kota Surabaya.

BACA JUGA:  Hepatitis Akut Misterius, Dinkes Surabaya Nyalakan Lampu Kuning

Petugas disebar di sejumlah titik seperti lokasi posko terpadu, pos pantau, objek wisata, hingga fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes).

"Ada sebanyak 7 lokasi posko terpadu dan 11 pos pantau yang tersebar di Kota Surabaya," ujar dia.

Dia mengatakan, personel dari BPBD, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial hingga Dinas Perhubungan juga disiagakan membantu di Pos Komando Taktis (Poskotis) Polrestabes Surabaya, yakni di Poskotis CITO dan Taman Bungkul.

"Selain di Poskotis CITO dan Taman Bungkul, kami juga melakukan pengamanan di 5 Poskotis Polres Pelabuhan Tanjung Perak yaitu di Gapura Surya Perak, Suramadu, Pasar Atom, Makam Sunan Ampel, dan Kenjeran Park," kata dia. (ant)