GenPI.co Jatim - Aliansi BEM Malang Raya memberikan catatan untuk pemerintah kota. Salah satunya mengenai banjir yang selalu menjadi momok saat musim hujan.
Koordinator BEM Malang Raya Zulfikri Nurfadhilla menyatakan komitmennya untuk mengawal dan memantau kinerja pemerintah Kota Malang.
Dia pun menyoroti banjir yang menggenangi sejumlah pemukiman warga. Bahkan, genangan air juga sempat merendam pemakaman umum di beberapa titik.
“Kenyataan di lapangan masih belum maksimal. Belum lagi persoalan banjir yang semakin pelik. Beberapa waktu yang lalu justru Kota Malang kembali tergenang hingga area pemakaman,” tutur Zulfikri pada GenPI.co Jatim, Selasa (17/5).
Pihaknya mendorong dan mendesak Pemkot Malang untuk serius dalam penanganan banjir.
Selain menyoroti banjir, dia juga berkomitmen untuk mengawal perihal transparansi anggaran, terutama yang mengarah ke pembangunan infrastruktur.
“Sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah, kami akan terus memantau perkembangan anggaran Pemerintah Kota Malang,” imbuhnya.
Zulfikri mengaku tak menutup kemungkinan melakukan skema advokasi dan pengawalan berkelanjutan dengan berkolaborasi bersama bersama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terkait. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News