Gurihnya Martabak Buatan Siti Rokhayah, Cocok Untuk Takjil

18 April 2021 15:30

Jatim.GenPI.co - Momen Ramadan seperti ini pasti tak lepas dengan namanya berburu takjil untuk disantap pada saat berbuka puasa nanti.

Nah, bagi anda masih bingung hendak membeli takjil dimana. Cobalah untuk datang ke Jalan Karang Menjangan, Surabaya.

BACA JUGA: 3 Masjid ini Bisa Jadi Tempat Ngabuburit Asyik di Surabaya

Sebab di bulan Ramadan setiap sore ada banyak penjual kaki lima yang siap menjajakan dagangannya, mulai dari makanan berat, ringan dan jenis minuman manis untuk buka puasa.

Tempat paling ramai dikunjungi di bazar Ramadan itu tentunya gorengan, ya di sana banyak penjual yang menjajakan gorengannya.

Beberapa gorengan itu seperti martabak mi, lumpia, tahu isi, dan masih banyak lagi.

Salah satu yang menggoda selera adalah martabak mi yang dijual oleh Siti Rokhayah ini.

Martabak mi buatannya terasa gurih dan pas, sangat cocok sebagai takjil.

Perempuan asal Bangkalan, Madura itu menyebut. Bahan-bahan yang dipergunakan untuk membuat martabak mi sangat sederhana dan mudah dijumpai.

Bahan-bahan itu seperti telur, air, bihun, tepung terigu, garam, dan wortel.

Mulanya, adonan kulit dari tepung yang sudah diracik diisi dengan rebusan bihun yang sudah dicampur dengan sayuran dan bumbu khusus. Setelah itu dibentuk segitiga.

"Sebelum digoreng, tepung berisi bihun tadi diolesi putih telur ke beberapa sisi agar lebih rapat ketika masuk ke dalam penggorengan," jelas dia.

Siti mengatakan sudah lama berjualan martabak mi seperti ini bahkan sebelum Ramadan.

Diakuinya, momen Ramadan seperti ini omzet yang ia dapatkan relatif naik walaupun tetap fluktuatif.

BACA JUGA: Sebanyak 2.511 Rumah Rusak di Lumajang Rusak Akibat Gempa Bumi

"Hari bisa bukanya pagi, kalau Ramadan sore hari. Omzetnya hampir sama seperti biasanya Rp200 ribu-Rp300 ribu per harinya," tutur perempuan yang tinggal di Jalan Mojo, Surabaya itu.

Selain menjajakan martabak mi, perempuan 35 tahun itu juga menjual aneka gorengan lain seperti kucur, tahu isi, sampai ote-ote. Harganya pun cukup terjangkau hanya Rp1000 per bijinya. Yuk, warga Surabaya yang pengin mencobanya, silakan mampir dan menikmati. (mcr12/jpnn/genpi)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM